Amado di Boruto: Two Blue Vortex Buktikan Villain Sejati

Sebagian besar konflik dalam serial itu dimanipulasi oleh peneliti organisasi Kara. Kayaknya juga nih, Boruto juga gak tahu.
Amado awalnya dikenalin sebagai pria yang sabar, tertutup, dan paling setia pada Isshiki. Seiring berjalannya serial, sifatnya berubah jadi manipulatif dan egois.
Dia adalah karakter yang bisa melakukan apapun demi mencapai tujuannya, yakni membangkitkan putrinya. Gak peduli siapa yang harus ia bujuk, paksa, atau diancam.
Di chapter ke-15 inilah, ilmuwan itu gak berniat melupakan taktik liciknya. Faktanya, ia telah gunakan Kawaki sebagai alat pengintai (ada kamera CCTV di matanya), buat nunjukkin betapa paranoid dan suka mengendalikan.
Ilmuwan itu tahu bahwa hanya Konoha yang bisa melindunginya dari Kara, itulah sebabnya ia mendorong Kawaki untuk bertemu idolanya.
Salah satu misteri terbesar sejak timeksip di awal serial Boruto: Two Blue Vortex pun terbongkar di chapter 15.
Code punya kekuatan yang membantu Amado menghadapi ancaman dari Ekor-Sepuluh. Ia buat saingan Kawaki mengurangi kekuatannya secara signifikan dengan ciptain Claw Grimes.
Keterampilan yang ditunjukkan oleh cyborg Kara sangat penting bagi Amado untuk diterima dengan tangan terbuka oleh Konoha, meningkatkan kecurigaan bahwa mereka diberikan kepada mereka dengan sengaja.
Baca juga: 7 Manga Shonen Terbaik Shonen Jump |
Di chapter ini juga, Kawaki telah mematai-matai Konoha melalui Kawaki. Baik Konoha, Code, maupun Pohon Ilahi tidak dapat mempercayai ilmuwan utama Kara, karena melakukan hal itu.
Jika tujuan mereka berbeda di titik mana pun, Amado tidak akan merasa menyesal telah mengkhianati mereka dan bergabung dengan pihak yang menang.
(tia/tia)