Arc Egghead jadi salah satu Saga terbesar dalam waralaba One Piece. Alur cerita Egghead juga mengungkap banyak misteri dan kini mangaka Eiichiro Oda menjawab salah satu misteri terbesar yang paling memecah belah. Apakah itu?
Dalam tanya jawab untuk manga One Piece volume 110, Eiichiro Oda ditanya tentang adegan saat Monkey D Luffy kelelahan karena pakai Gear 5. Secara ajaib, ada makanan di dekatnya.
Meskipun itu jadi momen yang relatif kecil, tapi adegan itu nimbulin pertanyaan di kalangan nakama. Siapakah yang kasih Luffy makanan?
Saturn juga terkejut dan bertanya-tanya dari mana asal makanan tersebut. Kini, akhirnya Eiichiro Oda menjawabnya bahwa Laksamana Kizaru yang tanggung jawab buat kasih Luffy makanan dan menyelamatkan hidupnya.
Baca juga: Eiichiro Oda Jadi Mangaka Terkaya di Dunia |
"Ada sosok orang dengan kecepatan cahaya menyelamatkannya," kata Oda.
Kalimat itu sudah mengungkapkan manusia Cahaya yang bisa mengendalikan, memanipulasinya, dan menjadinya adalah Kizaru. Oda juga bilang, makanan itu terlalu cepat buat dilihat dan Kizaru jadi satu-satu orang di pulau, dan hanya ia yang bisa melakukan perjalanan secepat itu.
Luffy dengan lucu menjejali dirinya sendiri sementara Kizaru duduk di dekatnya. Para penjaga juga bergegas buat nangkap Luffy.
Kizaru bantuin Luffy karena kesal terhadap Angkatan Laut dan Pemerintah Dunia. Dia kesal karena disuruh membunuh teman dekatnya yakni Vegapunk. Kemarahan dan air matanya menunjukkan betapa sakit hatinya dia.
Sentomaru yang terluka dan tak punya tujuan lain lagi setelah menentang CP-0 jadi alasan lain mengapa Kizaru bisa mengkhianati Angkatan Laut. Kizaru hampir seperti figur ayah bagi Sentomaru, dan melihat orang terdekatnya dimanfaatkan dan dibuang cukup mengubahnya jadi pengkhianat.
Kizaru adalah salah satu karakter terkuat di One Piece, jadi pengkhianatannya bisa menjadi salah satu momen terbesar dalam serial tersebut. Well detikers, kayaknya Oda bakal mengungkap satu per satu misteri One Piece suatu hari nanti ya.
Simak Video "Video Luffy One Piece Jadi Penggambaran Dunia yang Tak Terlalu Suram"
(tia/dar)