Daftar Buku Han Kang Beserta Fakta Kehidupan dan Kariernya

Atas prosa puitisnya yang intens tentang trauma historis dan yang mengungkap kerapuhan kehidupan manusia, ia berhasil menjadi penulis Korsel pertama yang memenangkan penghargaan Penghargaan Nobel Sastra tahun 2024.
Reaksi Han Kang Atas Kemenangan Nobelnya
Ketika Han menerima panggilan atas penghargaan bergengsi tersebut, ia mengatakan bahwa ia "sangat terkejut dan merasa terhormat". Namun, dia tidak memberikan pernyataan lebih lanjut, menurut The Korea Times.
Dirinya bahkan menolak untuk mengadakan konferensi pers tentang penghargaannya. Kemudian, ayahnya, Han Seung-won, menjelaskan atas nama putrinya di sebuah konferensi pers di Sekolah Sastra Han Seung-won di Provinsi Jeolla Selatan.
Dilansir Tatler Asia, menurut sang ayah, Han menolak hadir karena mengacu pada tragedi global perang Ukraina-Rusia dan konflik Israel-Palestina, dan berkata: "Dengan perang yang semakin intensif dan orang-orang yang tewas tergolek setiap hari, bagaimana kami bisa mengadakan perayaan atau konferensi pers?'"
Profil Han Kang
Dilansir Ensiklopedia Britannica, Han Kang lahir pada 27 November 1970 di Gwangju , Korea Selatan. Ia menghabiskan masa kecilnya di Suyuri, Seoul, setelah keluarganya pindah ketika dia berusia 10 tahun.
Ayah Han sendiri merupakan seorang guru, dan seorang novelis (meskipun tidak sukses secara finansial). Bisa dibilang Han tumbuh di rumah yang penuh dengan buku.
Perjalanan Karier
Han Kang belajar sastra Korea di Universitas Yonsei dan lulus pada 1993. Pada tahun yang sama, ia debut pertama sebagai penyair dengan menerbitkan 5 puisi, termasuk "Winter in Seoul," dalam edisi musim dingin majalah Munhak-gwa-sahoe.
Setahun kemudian, ia memenangkan Kontes Sastra Musim Semi Seoul Shinmun dengan novel pertamanya, "Red Anchor." Lalu pada 1995, ia meluncurkan koleksi cerita pendek pertamanya, "Yeosu," serta berpartisipasi dalam Program Penulisan Internasional Universitas Iowa pada tahun 1998 dengan dukungan Dewan Kesenian Korea.
Han Kang Banyak Meraih Penghargaan
Han telah banyak meraih berbagai penghargaan, termasuk Penghargaan Novel Korea ke-25 untuk novelnya "Baby Buddha" (1999), Penghargaan Man Booker International 2016 untuk "The Vegetarian."
Tidak hanya itu, Ia juga dianugerahi penghargaan sastra Manhae untuk "Human Acts" (2014) dan penghargaan Medicis di Prancis pada tahun 2023 untuk novel terbarunya, "I Do Not Bid Farewell."
Karya dan Buku Han Kang
Han pernah menerbitkan koleksi puisi berjudul "I put the evening in the drawer" pada tahun 2013. Buku-buku terkenal Han Kang di antaranya ada The Vegetarian (2007), Greek Lessons (2011), dan The White Book (2016).
Lebih lanjut berikut adalah daftar buku-buku Han Kang:
- The Vegetarian (2007)
- Human Acts (2014)
- The White Book (2016)
- Greek Lessons (2011)
- Deine kalten Hände (2002)
- One Hundred Shadows (2016)
- I Do Not Bid Farewell (2021)
- Europa (Yeoyu, #3) (2019)
- Convalescenza (2019)
- A Greater Music (2016)
- Black Deer (1998)
- Your Cold Hands (2002)
Han Kang akan merilis buku baru berjudul We Do Not Part: A Novel , yang dijadwalkan pada 21 Januari 2025. Buku terbarunya itu berkisah tentang persahabatan antara dua wanita, untuk mengajak pembacanya dalam perjalanan ke masa lalu Korea Selatan yang menyakitkan.
Berbagai penghargaan yang diraihnya menunjukkan pengaruhnya dalam sastra. Karya-karya Han Kang tidak hanya menghibur, tapi juga mengajak pembaca merenungkan berbagai isu mendasar yang dihadapi masyarakat.
(khq/fds)