Komikus The Apothecary Diaries Dibui 10 Bulan, Akhirnya Buka Suara

Tia Agnes Astuti
|
detikPop
Manga The Apothecary Diaries
Jinshi dan Maomao (Foto: Istimewa)
Jakarta - Komikus serial The Apothecary Diaries akhirnya muncul ke publik dan mengaku bersalah atas kasus penggelapan pajak yang melibatkan namanya. Dia dihukum bui 10 bulan penjara dan denda 14 juta yen atau sekitar Rp 1,5 miliar.

Hukuman tersebut ditangguhkan selama tiga tahun, jika ia bisa berperilaku baik. Dalam sebuah pernyataan yang dibagikan ke laman X/ Twitter pribadinya, ia ngaku siap kembali menggarap manga The Apothecary Diaries setelah hukuman tersebut.

"Saya mengaku bersalah atas tuduhan tersebut dan berencana buat melunasinya di kemudian hari. Kasus ini juga sama sekali tidak terkait dengan pekerjaan The Apothecary Diaries dan penerbit Square Enix juga akan tetap menerbitkannya," kata seniman yang dikenal dengan nama Nekokurage.

Perempuan yang bernama asli Erika Ikeda itu juga minta maaf kepada penggemar atas masalah penggelapan pajak. Saat ini, ia telah merenungkan hukuman tersebut.

"Saya berterima kasih kepada penggemar atas dukungannya," ungkapnya.

Saat ini, Nekokurage telah bekerja sama dengan seorang akuntan pajak buat mencegah kesalahan lebih lanjut di masa mendatang.

Sejak awal tahun ini, ia telah didakwa atas kasus penggelapan pajak di Pengadilan Distrik Fukuoka, Jepang. Dia dituduh tidak melaporkan pendapatan sekitar 260 juta yen atau sekitar Rp 28 miliar.

Sejak 2019 hingga 2021, Nekokurage telah menghindari pajak sekitar Rp 5 miliar. Dia pun langsung mengaku bersalah atas tuduhan tersebut.

Fun fact-nya detikers, dengan manga The Apothecary Diaries yang masih berlanjut, ini masih waktu yang tepat untuk mengejar ketinggalan dengan adaptasi animenya juga. The Apothecary Diaries Season 2 saat ini sedang dalam tahap pengerjaan untuk dirilis pada 2025.






(tia/pus)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO