Duh! Lukisan Raja Charles III Dirusak

Tia Agnes Astuti
|
detikPop
Lukisan Raja Charles III
Foto: Istimewa
Jakarta - Dunia seni lagi heboh dengan isu vandalisme terhadap lukisan-lukisan di berbagai museum nih. Sejak pandemi, aksi vandal gak berkesudahan merusak karya seni modern dan klasik.

Baru-baru ini, lukisan potret Raja Charles III turut alami nasib naas. Karya yang nampilin wajah orang nomor satu di kerajaan Inggris itu dirusak saat sedang dipajang di sebuah galeri seni di London.

Perusaknya adalah kelompok aktivis lingkungan yang menamai diri mereka sebagai Animal Rising. Mereka bagiin video para aktivis yang nempelin gambar karakter Wallace dari serial komedi Wallace and Gromit di atas kepala raja. Duh...

Aksi vandalisme yang dilakuin gak sembarangan nih, detikers. Mereka nulisin kalimat seperti ini, "Tidak ada keju, Gromit. Lihatlah semua kekejaman yang terjadi di peternakan RSPCA."

Dilansir dari AP, ternyata mereka melakukannya karena menyoroti adanya penemuan pelanggaran terhadap aturan peternakan hewan yang disetujui oleh Royal Society for the Prevention of Cruelty to Animals.

Menurut keterangan Phillip Mold Galley, lukisannya dilindungi oleh selembar plastik dan gak rusak.

Lukisan Raja Charles III ini baru saja diresmiin bulan lalu loh. Karyanya jadi potret sang raja yang pertama setelah naik takhta di 2022.

Ayah dari Pangeran William dan Harry itu terlihat dalam dominasi warna merah dengan tangan tergenggam di atas gagang pedangnya. Ada seekor kupu-kupu beterbangan di atas bahu kanannya.

Fun fact-nya nih detikers, potret ini dibuat untuk merayakan 50 tahun Raja Charles III sebagai anggota perusahaan Drapers yang didirikan lebih dari 600 tahun lalu sebagai asosiasi perdagangan pedagang wol.


(tia/dar)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO