.webp)
Camp Broadway Indonesia Akan Pentas di New York
Lima anak berbakat itu di antaranya ada Brian Luzenora Harefa (12), Hyori Dermawan (12), Janina Gaia Joesoef (13), London Abigail Dimitri (13), dan Tifanny Kimberly Utama (12).
Mereka terpilih lewat audisi yang dilakukan oleh Adit Marciano selaku Direktur Artistik CBI, Ajeng Sharfina Adiwidya selaku instruktur acting, Moe selaku Pengarah Vokal, dan Kezia Haniel dan Grace Wijaya selaku Koreografer. Selanjutnya, mereka dibimbing oleh Susan E Lee, pendiri Broadway Education Alliance (BEA) Inc. dan Theo Lencicki, Sutradara dan Koreografer dari Camp Broadway Ensemble New York.
Adit Marciano selaku Direktur Artistik CBI, ngomong kalau CBI sangat bangga membawa lima anak Indonesia untuk kembali tampil di New York. Kelima anak akan tampil bersama bintang Broadway legendaris, Clive Davis.
"Camp Broadway Indonesia sangat bangga dapat membawa 5 anak Indonesia yang bertalenta tampil bersama bintang legendaris Clive Davis. Semoga momen ini dapat menjadi motivasi bagi anak-anak Indonesia yang mempunyai bakat di bidang menari, bernyanyi, dan berakting," ucap Adit Marciano dalam konferensi pers di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat pada Sabtu (20/4/2024).
Adit juga mengatakan kelima anak itu akan menampilkan budaya Papua dan menyanyikan lagu Zamrud Khatulistiwa. Mereka juga akan memakai batik Papua dan tas noken tradisional Papua.
"Budaya tahun ini yang akan kita angkat adalah budaya dari Papua. Kita sudah melatih lagu yang akan dipentaskan di sana. Tanggal 30 April, kita akan tampil di panggung Cornegie Hall New York, setelah itu anak-anak ini juga akan tampil di KJRI di New York. Mereka akan menampilkan lagu Zamrud Katulistiwa dan mengenalkan batik Papua dan tas Noken dari Papua," bebernya.
Nantinya, mereka juga akan membawa suvenir khas Indonesia. Hal itu sebagai bentuk perkenalan budaya Indonesia kepada masyarakat kota New York.
"Mereka juga dititipkan suvenir untuk diberikan kepada teman-teman mereka dari berbagai negara, sekaligus mengenalkan budaya Indonesia kepada mereka," kata Adit Marciano.
Sementara itu, Wulan Guritno selaku orang tua, London Abigail Dimitry dan Janna Joesoef orang tua, Janina Gaia Joesoef mengaku bangga dengan tampilnya anak-anak mereka di panggung internasional. Terlebih anak-anak mereka sangat suka dan bermimpi tampil di pertunjukan Broadway di Carnegie Hall New York.
"Kami sangat bangga putri kami bisa tampil di Carnegie Hall New York bersama Camp Broadway Indonesia. Apalagi London dan Janina itu sangat hobi menonton pertunjukan broadway dan bermimpi untuk bisa tampil di broadway. Maka ini adalah impian yang menjadi kenyataan bagi mereka. Saya berharap akan banyak anak Indonesia yang bergabung nantinya," beber Wulan Guritno.
The New York Pops merupakan orkestra musik pop independen terbesar di Amerika Serikat yang dipimpin oleh Direktur Musik dan Dirigen Steven Reineke. Orkestra ini menggelar pertunjukan setiap tahunnya di Carnegie Hall New York.
Tahun ini, The New York Pops merayakan ulang tahun ke-41, memberikan penghormatan kepada Clive Davis, yang telah bekerja sama dengan Whitney Houston, Billy Joel, Alicia Keys, Maroon 5, Pink Floyd, Aerosmith, Aretha Franklin, dan masih banyak lagi.
(fbr/tia)
