Ini Editan Terakhir Akira Toriyama Buat Dragon Ball Super

Tia Agnes Astuti
|
detikPop
Manga Dragon Ball Super
Foto: Istimewa
Jakarta -

Sepeninggal Akira Toriyama, sejumlah warisannya masih ada. Anime Sand Land sampai manga Dragon Ball Super. Di balik kesuksesan mangaka terpopuler di dunia, ternyata sebelum meninggal ia pernah mengedit Dragon Ball Super secara besar-besaran nih, genks.

Editan yang dibuat Akira Toriyama ternyata jadi yang terakhir kalinya nih. Hiks!

Informasi ini didapatkan dari mangaka Toyotarou yang garap Dragon Ball Super. Dalam Thread di laman X beberapa hari lalu, Toyotarou bilang kalau ia sudah buat sketsa konsep aslinya buat halaman terakhir Dragon Ball Super chapter 103.

Di halaman aslinya, ada para pahlawan super terbang begitu saja setelah ngambil Pan muda dari taman kanak-kanak. Di halaman itu, Piccolo terbalik buat melambai dan tersenyum sebelum berangkat.

Kata Toyotarou, Akira Toriyama emang mengulang momen perpisahan Piccolo di halaman terakhir Dragon Ball Super chapter 103.

"Seperti Piccolo yang ucapin selamat tinggal pada guru taman kanak-kanaknya," kata Toyotarou dalam Thread di laman X tersebut.

Toyotarou juga bilang, "Jadi bukan dengan niat itu saya menggambar Piccolo. Tapi mau tidak mau saya menambahkan arti lain ke dalamnya. Toriyama-sensei, terima kasih banyak atas kerja kerasmu. Memikirkan bahwa aku bisa bekerja bersamamu selama 9 tahun adalah sebuah keajaiban."

Toyotarou menutup Thread tersebut dengan sepenuh hati, "Terima kasih banyak. Saya berdoa untuk ketenangan jiwa Anda."

Akira Toriyama dikenal sebagai pencipta waralaba Dragon Ball sejak 1984. Dia memulai kariernya lewat manga Dr.Slump di dekade 1980-an.

Ia juga bekerja sebagai desainer karakter buat berbagai video games, termasuk Blue Dragon, seri Dragon Quest, dan Chrono Trigger.

Dragon Ball sendiri merupakan spin-off dari manga dua bagian berjudul Dragon Boy karya Akira Toriyama, yang pertama kali diterbitkan pada 1983 dalam antologi Manga Theater Akira Toriyama.

Akira Toriyama meninggal pada 1 Maret pada usia 68 tahun karena hematoma subdural akut.




(tia/wes)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO