.webp)
60 Tahun Daredevil, Era Jaya Si The Man Without Fear
Marvel Comics baru saja umumin peringatan besar-besaran dari si The Man Without Fear, Daredevil. Berusia 60 tahun, komik Daredevil #8 menandai tonggak sejarah sang karakter Marvel tersebut.
Daredevil yang dibuat oleh Stan Lee dan Bill Everett, karakternya dibuat sebagai salah satu pembela keadilan di semesta Marvel.
Sejak debut perdana di halaman Daredevil #1 di April 1964, enam dekade kemudian edisi versi ulang tahunnya dibuat khusus oleh Saladin Ahmed dan digambar Aaron Kuder saat ini. Gimana buat rencana edisi spesialnya?
Baca juga: Superhero DC vs Marvel, Siapa yang Menang? |
Komik Daredevil #8 yang rencananya terbit 17 April bakal nampilin cerita utama melanjutkan kisah buatan Saladin Ahmed dan Aaron Kuder. Mereka mempertemukan Pastor Matthew Murdock yang sekarang jadi pendeta Katolik dan melawan Tujuh Dosa Mematikan yang jahat banget.
Edisi berukuran besar ini juga menampilkan cerita-cerita baru oleh penulis Ann Nocenti, yang menulis isu-isu klasik saat menjalankan Daredevil pada akhir 1980-an dan awal 1990-an, Eric Schultz (Daredevil: Gang War), Elsa Sjunneson (Women of Marvel), dan penulis Daredevil yang produktif D.G. Chichester.
Nah, gawean spesial Marvel Comics ini juga gandeng banyak banget seniman yang biasa kolaborasi bareng mereka.
Ada seniman Stefano Raffaele (Hawkeye), Jan Bazaldua (Captain Marvel), Tommaso Bianchi (Alien: Black, White & Blood), Ken Lashley (Venom), dan cover dari legenda Daredevil John Romita Jr. dan Frank Miller.
Fyi detikers, Marvel Comics deskripsikan komik volume ke-8 sebagai Matt yang seimbangkan tugas barunya sebagai Imam Katolik dengan perang yang berlangsung lawan entitas iblis misterius yang nargetin orang-orang terdekatnya.
Setelah tahu kalau iblisnya adalah perwujudan hidup dari 7 Dosa Paling Mematikan, Matt dan Elektra siap buat menyerang. Keduanya menghadapi geng baru misterius yang neror Hell's Kitchen. Di tengah kekacauan itu, musuh lama yang berlumuran darah.
(tia/dar)
