.webp)
Sidoarjo bukan hanya terkenal dengan kuliner khas Jawa Timur seperti lontong kupang dan bandeng presto. Di balik gang-gang kecilnya, tersimpan kejutan rasa dari Timur Indonesia yang jarang diketahui banyak orang-hidangan khas Makassar.
Cita rasanya kuat, kaya rempah, dan autentik, membuat kuliner asal Sulawesi Selatan ini selalu punya tempat istimewa di hati para pencinta makanan nusantara. Menariknya, kini warga Sidoarjo tak perlu jauh-jauh terbang ke Makassar untuk menikmati coto, konro, atau es pisang ijo yang autentik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada sebuah rumah makan tersembunyi yang menyajikan beragam masakan khas Makassar dengan cita rasa asli. Semua hidangan diolah langsung sang chef sekaligus pemiliknya yang memang berasal dari Makassar. Tempat ini benar-benar layak disebut sebagai hidden gem kuliner Makassar di Sidoarjo.
Coto Makassar Asuhan Daeng Nai
Warung makan Coto Makassar Asuhan Daeng Nai berlokasi di Gang Bogem, Kelurahan Kebonagung, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo. Meski tersembunyi di area perkampungan, tempat ini tak pernah sepi pengunjung yang rindu cita rasa Makassar asli.
Untuk memudahkan perjalanan, pengunjung bisa mencarinya melalui aplikasi peta digital seperti Google Maps. Keistimewaan warung ini terletak pada sentuhan tangan sang pemilik.
Pemiliknya merupakan chef profesional asal Makassar. Seluruh menu dimasak langsung olehnya, menghadirkan aroma rempah yang kuat dan menggugah selera bahkan sebelum hidangan tersaji di meja.
Aneka Menu Khas Makassar dengan Harga Terjangkau
Meski menyajikan cita rasa autentik khas Makassar, harga makanan di Warung Coto Makassar Asuhan Daeng Nai tergolong ramah di kantong. Mulai Rp 5.000-Rp 35.000, pengunjung bisa menikmati berbagai hidangan khas Sulawesi Selatan. Berikut beberapa menu andalan yang paling banyak dicari.
Menu Utama
 Ilustrasi pallumara Foto: Istimewa |
- Coto Makassar: Rp 15.000-Rp 20.000 (tergantung isi)
- Sop Kepala Ikan: Rp 35.000
- Pallumara: Rp 35.000
- Ikan Bakar Woku atau Rica: Rp 35.000
- Cumi Woku: Rp 35.000
- Kepiting Woku: Rp 35.000
Camilan Khas
 Ilustrasi Jalangkote Foto: Dok. Dian Mutiarawati |
- Jalangkote: Rp 5.000
- Ubi Goreng Sambal: Rp 10.000
- Stik Ubi Sambal: Rp 10.000
Minuman Segar
 Ilustrasi Es Pisang Ijo Foto: Getty Images/ary pranggawan |
- Es Pisang Ijo: Rp 10.000
- Es Pallubutung: Rp 10.000
- Es Markisa: Rp 10.000
- Kopi Susu Telur Ayam: Rp 10.000
Setiap bahan makanan dipilih dalam kondisi terbaik untuk menjaga cita rasa autentik. Bahkan, minuman seperti es markisa pun dibuat dari buah asli, bukan sirup, memberikan sensasi segar dan alami di setiap tegukan.
Warung ini mendapat banyak ulasan positif dengan rating Google 4,7 dari 34 ulasan. Pengunjung memuji kepekatan bumbu dan rasanya, khas masakan Makassar asli.
Pengunjung menyebut tempat ini sebagai "obat rindu kampung halaman". Mereka kagum karena chef-nya memasak dengan penuh pengalaman sejak kecil.
"Es markisanya bukan sirup tapi dari buah asli, burasnya gurih banget, benar-benar hidden gem!," tulis salah satu pelanggan dalam ulasan Google.
"Setiap masakan bumbunya terasa pekat dan kaya rasa. Yang masak juga orang Makassar asli, rasanya otentik sekali. Coto cuma 15 ribu tapi isinya melimpah!," tulis yang lain.
Bagi yang rindu cita rasa Timur Indonesia atau ingin menjelajahi kuliner autentik tanpa perlu jauh-jauh ke luar kota, Coto Makassar Asuhan Daeng Nai Sukodono wajib masuk daftar kunjungan. Lokasinya memang tersembunyi, tapi rasa dan suasananya akan membuat merasa seperti sedang menikmati masakan rumahan.
(ihc/irb)
