.webp)
Tahap pemungutan dan penghitungan suara (Tungsura) Pilkada 2024 disimulasikan secara nyata di Kabupaten Mojokerto. Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto menyatakan bakal mengerahkan kekuatan penuh untuk menjaga keamanan tahapan tersebut.
Simulasi tungsura yang digelar KPU Kabupaten Mojokerto di Hotel Arayana, Trawas melibatkan sekitar 500 orang. Terdiri dari 261 warga Kecamatan Trawas berperan sebagai pemilih, serta PPK dan Ketua PPS se-Kabupaten Mojokerto.
Alur tungsura diperagakan secara nyata mulai pencoblosan pukul 07.00-13.00 WIB, lalu tahap penghitungan suara di TPS. Setiap pemilih mencoblos 2 jenis surat suara. Pada surat suara, jumlah paslon ditambah 1, foto paslon diganti buah dan bunga, nomor urut paslon dimulai dari angka 75.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan, prosedur pelayanan terhadap pemilih disabilitas juga disimulasikan. Terkait keamanan, nampak anggota Linmas menjalankan tugasnya menjaga TPS. Sedangkan polisi dan TNI menjaga keamanan di luar TPS.
Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto menjelaskan simulasi ini memberikan gambaran utuh proses tungsura yang akan dilangsungkan 27 November 2024.
"Di sini bisa kami ambil sedikit konklusi berapa waktu pelaksanaan tersebut, berapa lama dilaksanakan, siapa yang melaksanakan, yang paling penting dari sudut pandang keamanan seberapa jauh kami harus mengelola keamanan itu agar situasi selalu kondusif," jelasnya kepada wartawan, Senin (18/11/2024).
Pada tahap tungsura Pilkada 2024 nanti, lanjut Ihram, Polres Mojokerto bakal mengerahkan kekuatan penuh. Pihaknya akan menerjunkan 820 personelnya. Tidak hanya itu, bantuan juga datang dari Satbrimob Polda Jatim.
"Bantuan dari Brimob akan kami tempatkan di objek-objek vital yang apabila ada yang tidak puas dengan hasil pilkada, tempat-tempat itu yang menjadi sasaran, sudah kami evaluasi," terangnya.
Ihram menegaskan tidak ada TPS rawan di wilayah hukumnya. Karena masyarakat Kabupaten Mojokerto sudah cukup dewasa dalam berpolitik. Oleh sebab itu, ia mengimbau para paslon, penyelenggara dan pengawas juga bersikap dewasa.
"Yang pasti sudah ada catatan di tangan saya siapa saja yang perlu perhatian serius. Jangan bersembunyi di balik kedok lembaga-lembaga lain. Saya pastikan tidak ada ruang bagi pelaku tindak pidana, saya sikat semuanya," tegasnya.
Ketua KPU Kabupaten Mojokerto Afnan Hidayat menuturkan simulasi tungsura ini untuk memberi gambaran nyata kepada semua PPK dan PPS agar mereka memahami alurnya. Selanjutnya, pihaknya akan menggelar bimbingan teknis sampai tingkat KPPS.
"Alhamdulillah semuanya berjalan lancar, termasuk pelayanan kepada pemilih disabilitas," ujarnya.
Komisioner Divisi Teknis KPU Kabupaten Mojokerto Rendy Oky Saputra menambahkan, penjagaan keamanan tak luput disimulasikan. Tungsura Pilkada 2024 bakal digelar di 1.618 TPS pada 27 November nanti. Setiap TPS dijaga 2 anggota Linmas.
"Keamanan TPS juga kami simulasikan, termasuk sterilisasi TPS oleh KPPS dan Linmas. Jadi, selain petugas KPPS, keamanan, saksi, PTPS dan pemilih, tidak boleh masuk. TNI dan Polri melakukan pengamanan di luar TPS. Mereka tidak boleh masuk TPS," tandasnya.
(abq/iwd)
