.webp)
Seorang pria tanpa identitas tewas tertabrak Kereta Api (KA) Gajayana di KM 211 Dusun Kedungprawan, Desa Gendingan, Widodaren, Ngawi. Jasad korban kondisinya hancur tertabrak KA jurusan Jakarta-Malang tersebut.
"Untuk korban kondisinya tidak bisa dikenal karena bagian tubuh terpotong usai tertabrak KA Gajayana. Identitas belum diketahui jadi masih mr. X," ujar Kapolsek Widodaren AKP Farid Suharta saat dikonfirmasi detikJatim, Rabu (24/4/2024).
Jasad korban yang dalam kondisi hancur, kata Farid, diketahui pertama kali oleh petugas pelumasan dan pembersihan wesel di lokasi. Petugas yang mengetahui langsung melapor ke Polsek terdekat. Kejadian itu sendiri terjadi sekitar pukul 07.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi petugas rel KA melihat kondisi korban sudah hancur tertabrak KA yang melintas. Identitas belum diketahui hanya jenis kelamin pria," kata Farid.
Farid menyampaikan korban mengenakan celana panjang jin warna biru yang setelah tertabrak KA kondisi robek-robek, begitu juga dengan celana dalam merk Raider Sport warna putih dalam kondisi robek.
"Mengenakan celana jin panjang warna biru. Kemudian memakai celana dalam merek Raider Sport warna putih kondisi robek," papar Farid.
Farid menambahkan kepada warga yang merasa kehilangan anggota keluarga untuk melihat jenazah ke RSUD dr Soeroto Ngawi. "Untuk yang merasa kehilangan anggota keluarga agar mengecek di kamar jenazah RSUD dr Soeroto Ngawi," tandas Farid.
(abq/iwd)
