.webp)
Warga Kelurahan Penderejo, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi dibikin resah oleh ular piton sepanjang 4 meter. Piton ini berkeliaran sekitar sungai dekat permukiman.
Khawatir piton masuk ke rumah, warga melaporkan keberadaan hewan melata tersebut ke petugas pemadam kebakaran. Mereka ingin piton itu segera ditangkap.
Ketua Regu 3 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Banyuwangi, Asmuni membenarkan adanya laporan warga mengenai ular piton. Menurutnya, keberadaan ular piton tersebut diketahui warga pada hari Kamis (7/9) pukul 21.30 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Damkar segera menerjunkan satu tim untuk menangkap piton tersebut. Tim turun dengan beberapa alat untuk menangkap ular.
"Meski keberadaan ular diketahui, proses evakuasi membutuhkan waktu cukup lama, sekitar 30 menit. Petugas kesulitan mengangkat ular karena ukurannya besar dan lokasi evaluasi berada di sungai. Ular piton tersebut memiliki panjang sekitar 4 meter," kata Asmuni, Sabtu (9/9/2023).
Saat penangkapan piton berlangsung, petugas harus turun ke sungai yang cukup dalam. Proses penangkapan piton berlangsung dramatis. Alat penjepit ular milik petugas Damkar sampai hilang terbawa arus sungai.
"Setelah kami tangkap, ular diamankan ke markas dan diketahui baru saja memangsa biawak. Biawak yang dimakan oleh piton ukurannya juga cukup besar," tambahnya.
Drama tak sampai di situ. Saat proses penangkapan piton, bangkai biawak berukuran besar keluar dari mulut ular tersebut.
"Ular akan dibawa ke BBKSDA Jatim," pungkas Asmuni.
(sun/iwd)
