.webp)
Banjir di Jalan Mayjend Sungkon merendam sejak sekitar pukul 12.30 hingga 14.30 WIB. Akibatnya, kemacetan sempat dialami sejumlah pengendara.
"Kena macet, ini tadi mau berangkat balik ke tempat kerja. Tapi gara-gara banjir jadi telat," kata Ali, pengguna jalan, Jumat (28/4/2023).
Banjir yang menggenang juga membuat kendaraan baik roda 2 maupun 4 terendam. Sebagian motor bahkan mogok setelah terendam banjir.
Seperti yang dialami oleh Husniah. Ia terpaksa menuntun motornya hingga ke bengkel karena busi dan knalpotnya basah terkena air.
"Tadi sudah dibawa ke bengkel, busi sama knalpotnya kata pak tukangnya kemasukan air," ujar Husniah.
Wanita berusia 42 tahun itu mengaku juga tak mengira hujan selama beberapa saat tadi mengakibatkan banjir pada beberapa titik di Surabaya. Termasuk di Mayjend Sungkono.
"Ya kaget, Mas, tadi habis beli popok anak saya dari toserba kok tahu-tahu banjir. Udah sedia jas hujan, lah kok hujannya, redah, malah kena banjirnya," tuturnya.
Sebelumnya, Jalan Mayjend Sungkono Surabaya disebut banjir setelah diguyur hujan deras. Banjir yang disebut cukup dalam itu membuat sejumlah mobil mogok hingga lalu lintas tidak bergerak.
(abq/iwd)
