.webp)
Dalam sehari, DLH melakukan perantingan 20 pohon di kawasan permukiman warga. Kemudian ada 100 pohon di jalan protokol Surabaya.
Kepala DLH Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro mengatakan, pihaknya rutin melakukan perantingan secara menyeluruh. Bahkan memasuki musim hujan, kegiatan perantingan semakin dimasifkan.
"Kami melakukan perantingan secara menyeluruh. Tiap wilayah jauh- jauh hari sudah melakukan perantingan, seperti kawasan Jalan Darmo dan beberapa wilayah lainnya," kata Hebi kepada wartawan, Minggu (9/10/2022).
Hebi meminta masyarakat tidak khawatir dengan pohon besar dan tinggi. Sebab, jika pohon tersebut tidak terganggu, maka tidak akan menimbulkan permasalahan.
"Yang terganggu kalau akarnya bermasalah. Seperti warga yang membakar sampah dan terkena akar pohon. Jadi, tidak boleh ada pembakaran pohon," jelasnya.
Pihaknya juga membuka usulan perantingan ke masyarakat. Apalagi jika dianggap berpotensi membahayakan, bisa disampaikan ke aplikasi WargaKu atau mengirim surat ke kantor DLH Surabaya agar segera dilakukan penanganan.
 Kepala DLH Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro/Foto: Esti Widiyana |
"Lewat aplikasi WargaKu saja laporannya pada beberapa periode ini sudah mencapai 300 lebih dan sudah kami lakukan perantingan secara bertahap," ujarnya.
Baca juga: Terungkap Agama Farel Prayoga! |
Sementara dalam sehari sejak 8-9 Oktober 2022, DLH melakukan perantingan di kawasan Jalan Kenjeran dan sepanjang Merr, Jalan Rajawali dan Perak, Jalan Adityawarman, Jalan Mayjend Sungkono, Jalan H.R. Muhammad hingga Jalan Woyo Suwono, dan Jalan Tenggilis Kota Surabaya.
Warga pun diimbau untuk berhati - hati saat melintasi kawasan tersebut.
"Warga diminta berhati-hati selama melewati area yang dilakukan perantingan," imbaunya.
Pertugas yang melakukan perantingan dibagi tiga shift dalam sehari, termasuk armada pengangkutan dan peralatan yang telah disiagakan. Ada 7 tim perantingan yang terdiri dari 7-8 personel dari 6 rayon di Surabaya.
"Jadwal piket untuk personel DLH juga sudah terbuat. Biasanya ada 2 shift, sekarang kami buat menjadi 3 shift. Standby tidak hanya personel, tetapi juga armada pengangkutan dan peralatan yang lainnya telah kami standby kan, seperti Skywalker juga telah kami siapkan," pungkasnya.
(esw/fat)
