Cerita Lucu dari Warga Dusun Memek Jombang

Nama Dusun Memek di Desa Tanjung Wadung, Kabuh, Jombang membuat heran banyak orang. Pasalnya, nama kampung ini dikira alat kelamin wanita gara-gara salah mengejanya. Tak ayal gapura dusun ini kerap menjadi spot selfie.

Bagi penduduk Dusun Memek dan sekitarnya, nama kampung ini tidak ada yang istimewa. Sebab bunyi 2 huruf E pada kata Memek yang tepat sejatinya sama dengan ejaan suku kata se pada kata selamat atau me pada kata merapat.

Sehingga nama dusun berpenduduk 104 jiwa ini sama sekali tidak mengarah pada alat kelamin perempuan. Namun, tetap saja sejumlah pengalaman lucu dialami penduduknya terkait nama Dusun Memek. Banyak orang yang salah mengeja nama kampung tersebut menjadi penyebabnya.

Seperti yang dialami Liwon (56) tahun 2015. Kala itu, Kepala SDN Tanjung Wadung ini mengikuti diklat di salah satu hotel di Surabaya. Sebagai peserta, tentu saja ia mencantumkan bio data lengkap dirinya, termasuk alamat rumahnya di Dusun Memek RT 3 RW 2. Domisili Liwon pun menjadi perhatian panitia diklat.

"Saya sampai ditanya Dusun Memek itu apa, ceritanya bagaimana. Kata mereka nama dusun saya unik, satu kelompok diklat itu tertawa, mereka heran kok ada nama Dusun Memek," kata Liwon mengenang pengalaman lucu itu kepada detikJatim di rumahnya, Jumat (29/7/2022).

Nama Dusun Memek juga membuat heran teman-teman angkatan kuliah Liwon. Yaitu saat bapak dua anak ini mengundang mereka ke hajatan pernikahan anaknya pada 2017.

"Mereka senang, sampai gapura Dusun Memek dipakai selfie. Mereka juga bertanya-tanya asal usul nama dusun ini, mereka mengira kata Memek itu kelamin perempuan," terangnya.

Nama unik Dusun Memek membuat gapura kampung ini kerap menjadi spot selfie warga luar Desa Tanjung Wadung yang melintas. Mulai dari kalangan remaja sampai orang-orang dewasa.

Momen tersebut kerap disaksikan Triman (62) dan istrinya Srimah (57). Rumah pasangan suami istri ini hanya beberapa meter dari gapura sisi selatan Dusun Memek. Mereka juga sering kali menegur para remaja yang menertawakan nama dusun ini.

"Sering kali gapura dusun dipakai selfie anak-anak sekolah dan rombongan gowes. Kami sering menegur karena mereka menertawakan seolah menghina Dusun Memek. Akhirnya kami beri tahu kalau nama Memek bukan kelamin perempuan," jelasnya.