.webp)
Setelah perbaikan selama 22 hari, Jembatan Balun akhirnya open traffic. Perbaikan jembatan berlangsung lebih cepat dari perkiraan.
"Jembatan Balun sudah bisa dilalui," kata Kasat Lantas Polres Lamongan AKP Aristianto Budi Sutrisno kepada detikJatim, Minggu (17/4/2022).
Jembatan Balun dibuka pada 2 sisi tepat pukul 14.15 WIB. Berkat pembukaan itu, arus lalu lintas dari barat ke timur dan sebaliknya sudah lancar dan tidak ada lagi penyekatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kendaraan sudah bisa lewat di Jembatan Balun dan sudah tidak ada lagi penyekatan di sekitar jembatan dengan pola kanalisasi," ujar Aris.
Menurut Aris, proses perbaikan jembatan yang ambles pada 29 Maret lalu itu lebih cepat dari perkiraan. Sebab, saat Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meninjau proses perbaikan, dirinya mengatakan bahwa jembatan itu bisa open traffic H-10 lebaran. Namun, perbaikan berlangsung cepat dan bisa selesai H-15 lebaran.
Aris mengatakan pembukaan jembatan Balun ini menggunakan sistem kanalisasi di kedua sisi jalan. Sebagai penanda kanalisasi, polisi memasang barier atau pembatas di sekitar ruas jalan. Yakni kiri jalan untuk kendaraan roda 2, sedangkan kanan untuk kendaraan roda empat atau lebih.
"Demikian pula untuk jalur sebaiknya, kami juga berlakukan kanalisasi serupa dengan memakai barier," terang Aris.
Pemberlakuan kanalisasi di sekitar jembatan balun ini akan dilakukan Operasi Ketupat 2022 selesai. Serta menunggu hasil evaluasi dari BBPJN. Pihaknya juga membuka pos pantau jembatan dan jalan di dekat Jembatan Balun.
"Kami juga menyiagakan anggota dengan membentuk pos pantau jalan dan jembatan di dekat Jembatan Balun ini," imbuh Aris.
Sebelumnya, Jembatan Balun di Jalan Nasional Lamongan ini ambles hingga 1 meter dengan panjang amblesan 25 meter dan lebar amblesan 8,75 meter pada Selasa (29/3/2022). Peristiwa itu dipastikan karena Jembatan Balun terlalu sering dilewati kendaraan kelebihan muatan.
Seluruh kendaraan baik dari Tuban maupun dari Surabaya sempat dialihkan sementara waktu. Yakni melalui Jalur Pantura di Jalan Raya Daendels, Paciran, dan Jalur Selatan Jombang-Mojokerto.
(hse/iwd)
