.webp)
Acara sedekah Waduk Cengklik, di Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, berlangsung meriah. Ribuan warga tumplek blek di Plaza Waduk Cengklik, di barat waduk yang menjadi lokasi kegiatan.
Acara diawali dengan kirab budaya yang diikuti perwakilan dari 12 desa di kecamatan tersebut. Setiap desa membawa gunungan hasil bumi di wilayahnya.
Selain itu, ada sejumlah kelompok jaring apung yang membawa gunungan berisi hasil perikanannya. Gunungan itu berisi ikan nila, patin, dan lele yang telah dimasak matang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari pantauan detikJateng, tampak ribuan warga dari anak-anak hingga orang dewasa, laki-laki, dan perempuan itu mulai berdatangan sejak pagi hari. Acara dimulai dengan kirab budaya dari bendungan timur menuju plaza waduk Cengklik.
Barisan prajurit keraton, belasan gunungan, dan kesenian tradisional ikut meramaikan kirab itu. Mereka berjalan kaki sejauh sekitar 2 kilometer.
Antusiasme warga mengikuti acara ini cukup tinggi. Mereka berjajar di kanan kiri di lokasi acara. Para warga juga rela berdesakan dan berpanas-panasan, apalagi setelah belasan gunungan diletakkan.
Rangkaian acara belum selesai, para pengunjung yang sudah menunggu sejak pagi, mulai merangsek maju untuk berebut gunungan hasil bumi yang terdiri dari berbagai sayuran, umbi-umbian, buah-buahan hingga gunungan ikan bakar serta gunungan nasi berkat. Sebanyak 1.000 nasi berkat juga dibagikan ke pengunjung yang langsung dimakan bersama.
 Sedekah di Waduk Cengklik Boyolali ramai dipadati warga, Sabtu (5/7/2025). Foto: Jarmaji/detikJateng |
Camat Ngemplak, Ari Wahyu Prabowo, mengatakan acara ini merupakan bentuk pelestarian kearifan lokal. Selain itu juga wujud rasa syukur atas keberadaan Waduk Cengklik yang telah memberikan banyak manfaat bagi masyarakat.
"Ini sebagai wujud syukur kepada Allah melalui acara sedekah waduk. Hasil bumi, hasil waduk yang kita kirabkan itu sebagai simbol bagaimana masyarakat Ngemplak semakin handarbeni, punya rasa memiliki terhadap Waduk Cengklik," kata Ari Wahyu Prabowo, di sela-sela acara Sabtu (5/7/2025).
Selain kirab budaya, dalam acara ini juga dimeriahkan dengan karnaval perahu hias. Puluhan perahu milik nelayan Waduk Cengklik dihias dan dikonvoi secara bersamaan mengelilingi waduk.
Sementara itu, Bupati Boyolali, Agus Irawan, berharap kegiatan sedekah waduk Cengklik ini nantinya bisa menjadi event tahunan.
"Alhamdulillah hari ini sudah berjalan dengan baik sedekah Waduk Cengklik yang harapannya itu nanti bisa menjadi event tahunan. Harapannya dengan adanya sedekah Waduk Cengklik ini, kita juga melestarikan alam, menjaga Waduk, juga mencari berkahnya dari keberadaan Waduk Cengklik yang ada di Kecamatan Ngemplak ini," kata Agus Irawan.
Pihaknya juga mengatakan sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mengembangkan potensi wisata di Waduk Cengklik. Pihak
"Kita sudah punya konsep yang baik untuk bagaimana kita bisa menarik wisatawan," pungkasnya.
(ams/apu)
