Kondisi Pancuran 13 Guci Tegal Sebelum Hilang Tersapu Banjir Bandang

Tim detikTravel - detikJateng
Minggu, 21 Des 2025 15:22 WIB
Sejumlah pengunjung menikmati air panas pancuran 13 di Obyek Wisata Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Rabu (2/3/2025). (Foto: ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)
Tegal -

Banjir bandang menerjang kawasan Objek Wisata Guci, Kabupaten Bumijawa, Kabupaten Tegal, hingga membuat kolam air panas Pancuran 13 hilang. Begini kondisi pancuran 13 sebelum hilang tergerus air bah.

Dilansir detikTravel, Objek Wisata Guci di Tegal wisata alam yang mengandalkan mata air panas alami sebagai magnet wisatawan. Guci memiliki hawa sejuk dengan berada di lereng Gunung Slamet, mandi air panas tentu saja memanjakan tubuh.

Air panas di Guci mengandung mineral alami yang dipercaya baik untuk kesehatan kulit dan membantu meredakan pegal-pegal. Pengunjung bisa memilih untuk berendam di kolam umum atau menyewa pemandian pribadi untuk pengalaman yang lebih nyaman.

Suhu airnya yang hangat sangat cocok untuk relaksasi, terutama di pagi atau malam hari ketika udara terasa lebih sejuk.

Tempat paling favorit untuk wisatawan mandi-mandi ada di 10 air terjun, tujuh pancuran, 13 pancuran dan lima pancuran. Nama-nama itu disesuaikan dengan jumlah pancuran.

Di Pancuran 13 misalnya, artinya di area itu terdapat 13 buah pancuran, pancuran lima memiliki jumlah pancuran sebanyak 5, begitu pula pancuran tujuh memiliki jumlah pancuran sebanyak 7 buah.

Sejumlah pengunjung menikmati air panas pancuran 13 di Obyek Wisata Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Rabu (2/3/2025). Menurut Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Obyek Wisata Guci pada H+1 Lebaran pengunjung dari luar kota untuk berlibur di Guci mengalami peningkatan mencapai 20 persen dari 800 menjadi 1.200 pengunjung dibandingkan pada H1 dan H2 Lebaran. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/foc. Foto: ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah

Tersapu Banjir Bandang

Pancuran 13 menjadi salah satu lokasi yang paling parah terdampak banjir bandang pada Sabtu (20/12) kemarin. Kolam air panas Pancuran 13, bahkan hilang tergerus air bah.

Pengelola Pancuran 13 Guci, Zami, menuturkan insiden ini tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, tak hanya Pancuran 13, Pancuran 5 juga porak poranda.

"Kejadian sekitar jam 15.00. Memang tidak ada korban jiwa, tapi kerusakannya cukup parah," ujar Zami kepada wartawan, Sabtu (20/12) malam.

Zami menerangkan hujan terjadi sejak pukul 11.30 WIB. Hujan kemudian makin deras per pukul 14.30 WIB hingga sore.

Ia menggambarkan, di kawasan Pancuran 13 penuh dengan pasir dan bebatuan yang terbawa arus air. Kolam pemandian air panas yang ada di Pancuran 13 Guci juga hilang tergerus arus air sungai. Termasuk jembatan kecil sebagai penyeberangan pengunjung juga hilang diterjang banjir.

"Saya menangis melihat kondisi kerusakan yang sangat parah. Baru kali ini mengalami peristiwa sampai kondisi kolam pemandian hilang," cerita Zami.

Objek Wisata Guci Tegal diterjang banjir bandang, Sabtu (20/12/2025). Foto: dok. BPBD Jateng

Akibat kerusakan yang dialami, pemandian air panas Pancuran 13 Guci ditutup untuk umum dan dikosongkan demi keselamatan pengunjung dan pekerja. Demikian pula bagian depan pintu masuk ditutup dan digembok.

"Ditutup, baik pengunjung ataupun petugas Pancuran 13 Guci semuanya dievakuasi dari area Pancuran," ucapnya.



Simak Video " Video: Banjir Bandang Terjang Daerah Wisata Guci di Tegal "

(aku/ams)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork