Maka, siapakah yang lebih zalim daripada orang yang membuat kebohongan terhadap Allah dan mendustakan kebenaran ketika datang kepadanya? Bukankah di (neraka) Jahanam terdapat tempat tinggal bagi orang-orang kafir?
Tafsir
Pada ayat yang lalu digambarkan bahwa nanti di hari kemudian manusia akan saling berbantah-bantahan di hadapan Allah, lalu Allah memberi putusan-Nya. Keputusan itu berupa anugerah bagi yang berbuat baik dan sanksi bagi yang berbuat zalim. Maka siapakah yang lebih zalim daripada orang yang membuat-buat kebohongan terhadap Allah dengan mengatakan bahwa Da mempunyai sekutu, dan mendustakan kebenaran, yakni Al-Qur’an, yang datang kepadanya melalui Rasul? Bukankah mereka sudah diberitahu bahwa neraka Jahanam tempat tinggal bagi orang-orang kafir? Inilah sanksi yang ditimpakan Allah bagi orang-orang kafir.