Wira Nita Girls Camp 2025 Ajarkan Perempuan Berdaya Lewat Design Thinking
Perempuan dari berbagai latar belakang antusias menanti mulainya Puan Bisa Festival - Wira Nita Girls Camp 2025 di Hotel Alia Matraman. Acara yang diinisiasi Puan Bisa ini selalu ditunggu-tunggu setiap tahunnya karena dipenuhi kejutan-kejutan yang menarik dan inspiratif.
Kalau tahun sebelumnya Puan Bisa Festival mengangkat tema "Bright Minds, Bold Voices: Nurturing the Next Generation of Insipirational Women", tahun ini para peserta diajak mengenal konsep design thinking dan membangun empati sebagai calon changemaker masa depan.
"Kami ingin menghadirkan panggung bagi perempuan untuk mengenali diri, membangun jejaring yg positif, serta merancang proyek sosial yang berdampak melalui design thinking," jelas perwakilan Puan Bisa saat diwawancarai detikcom.
Tahun ini, Wira Nita Girls Camp diadakan pada 18 -19 Oktober 2025. Di hari pertama, para peserta mengikuti workshop "Me, Myself, & My Power: Maximing Your Hidden Potential" dan "Oops! I Did It Again!: Protecting Your Peace with Style".
Ada dua pembicara inspiratif yang hadir, yaitu Theresia Seren (Founder of Dream Academy, Miss Universe Indonesia Top 30 2024) dan Salma Kyana (Founder of Mengenal Diri.id dan Puteri Indonesia DKI Jakarta Favorite 2023).
Sabtu itu, menjadi cerita hangat bagi 14 peserta karena mereka bisa saling berbagi cerita, belajar hal baru, dan mendalami makna kolaborasi. Setelah menyimak materi, para peserta diberikan kesempatan bertanya untuk menghadirkan interaksi dua arah.
Kemudian acara dilanjutkan dengan diskusi kelompok untuk persiapan Changemakers Simulation Project. Sesi terakhir adalah refleksi harian dan journaling, di mana para peserta mencurahkan cerita mereka dengan tema "Langkahku Hari Ini".
Keakraban para puan. Foto: Puan Bisa |
Tak berhenti sampai di situ,keseruan berlanjut di hari kedua dengan Pitch Deck & Design Thinking, Feedback Presentation, hinggaWardah Personal Color Analysis, penjurian dandeliberasi, serta presentasi pitch deck design thinking.
Ada juga Talkshow dengan pemateri Dian Yunita Fadilla sebagai founder Puan Bisa, Masrya Nurmaranti sebagai Advisor Puan Bisa dan Executive Director Indorelawan, dan Renita Yulistiana sebagai founder Komunitas Gerakan Suka Baca dan Communication Spesialist Indorelawan.
Acara ditutup dengan perayaan Puan Bisa Festival bersama sebuah kue, pembagian doorprize, dan pengumuman proyek terbaik.
Selama dua hari pelaksanaan, semua peserta mendapatkan real skill yang langsung bisa dipakai, networking bersama inspiring women, proyek yang bermanfaat, lunch & snack hotel Bintang 3, sertifikat eksklusif untuk portfolio, serta voucher diskon spesial.
Sesuai tujuannya, Puan Bisa berharap acara yang menjadi wadah positif perempuan untuk berkembang ini bisa terus berlanjut.
"(Harapannya) PBF (Puan Bisa Festival) dapat terus menjadi wadah pemberdayaan diri perempuan serta menciptakan ruang aman bagi perempuan untuk explore, belajar dan menumbuhkan potensi diri bersama-sama," tutup Puan Bisa.
(com/com)
Terpopuler
Live TV
Kirim Tulisan
detikNews
detikFinance
detikInet
detikHot
detikSport
Sepakbola
detikOto
detikTravel
detikFood
detikHealth
Wolipop
DetikX
20Detik
detikFoto
detikEdu
detikHikmah
detikProperti
detikJateng
detikJatim
detikJabar
detikSulsel
detikSumut
detikSumbagsel
detikJogja
Pasang Mata
adsmart
detikEvent
Trans Snow World
Trans Studio
Flying Over Indonesia
berbuatbaik.id
ziswafctarsa.id
Bingkai.id
CNN Indonesia
CNBC Indonesia
Hai Bunda
InsertLive
Beautynesia
Female Daily
CXO Media 