Asiknya Main Ukulele, Tua Muda Jadi Satu!


Siapa bilang hanya orang dewasa yang pandai memainkan ukulele. Anak-anak mulai dari usia 5 tahun nyatanya tak mau kalah, mereka menunjukkan kemampuan memetik hingga menggenjreng senar gitar mungil tersebut hingga menciptakan suara yang menghangatkan suasana.
Keseruan ini terdapat di UKUiki, komunitas ukulele di Jakarta yang lahir dari tangan dingin Graz Suwu, seorang musisi yang sedari kecil telah berkecimpung di dunia musik. Mulanya, ia melukis ukulele lalu mendapatkan respon positif dari pelanggan, teman, dan keluarga.
Akhirnya, pada 2016 UKUiki memulai eksistensinya dengan mengadakan lokakarya dan kelas ukulele untuk melanggengkan kecintaan terhadap ukulele dan membantu orang-orang yang ingin belajar ukulele.
Bukan hanya orang dewasa, anak-anak tampil percaya diri dalam berbagai acara, seperti dalam perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia bersama Rumah Singgah Harapan Indonesia, Hari Anak nasional 2025, Jakarta Future Festival, dan lainnya.
![]() |
Salah satu kolaborasi besar UKUiki adalah dengan Museum Bank Indonesia (BI). Kegiatan utamanya adalah menelusuri museum ditemani pemandu yang menjelaskan sejarah meseum BI. Yang semakin seru, di penghujung acara anggota komunitas memainkan ukulele seraya menyanyikan sejumlah lagu nasional.
Setiap tahun juga, UKUiki menggelar konser ukulele yang menampilkan kepiawaian para anggotanya. Kendati mengusung tema yang beragam dalam setiap acara, ukulele tetap menjadi instrument pokok yang menghibur.
Selain itu, terdapat juga UKUiki Ensemble, yaitu kelompok yang tampil di berbagai acara dan festival dimana semua kelompok usia bersatu padu menciptakan harmoni musik ukulele yang indah. UKUiki terbuka untuk kalian yang ingin belajar bermain ukulele. Tak perlu minder apalagi insecure, karena komunitas ini terbuka untuk siapapun.
(com/com)