
Terungkap Penyebab Kematian Pasien Transplantasi Jantung Babi Pertama di Dunia
Penyebab kematian pasien pertama yang menerima transplantasi jantung babi akhirnya terungkap. Hal ini disebabkan oleh gagal jantung dan beberapa faktor lainnya.
Penyebab kematian pasien pertama yang menerima transplantasi jantung babi akhirnya terungkap. Hal ini disebabkan oleh gagal jantung dan beberapa faktor lainnya.
Sebuah laporan terbaru mengklaim telah mengetahui penyebab kematian penerima cangkok jantung babi pertama di dunia. Apa yang diduga menjadi penyebabnya?
Seorang pasien yang seharusnya menjalani transplantasi jantung ditolak RS. Diketahui, alasannya karena si pasien belum divaksinasi COVID-19.
Seorang pasien yang dirawat di rumah sakit di AS dicoret peluangnya untuk menerima transplantasi jantung, yang sebagian karena dia tidak divaksinasi Corona.
Geger kabar pria berusia 57 tahun menjadi orang pertama di dunia yang menerima transplantasi jantung babi. Berikut fakta-fakta seputarnya.
Pertama di dunia, seorang pria asal Amerika Serikat menjadi yang pertama menerima transplantasi jantung babi hasil modifikasi genetik.
Tim dokter di AS melakukan transplantasi jantung babi ke pasien dalam upaya terakhir untuk menyelamatkan hidupnya. Operasi ini pun berhasil.
Seorang pria asal AS menjadi yang pertama di dunia yang menjalani transplantasi jantung babi hasil modifikasi genetik. Begini kondisinya pasca operasi.
Seorang suster bagaikan malaikat untuk seorang pria pengidap autisme tingkat tinggi dan membutuhkan transplantasi jantung. Bagaimana kisahnya?
Peneliti yakin mampu melakukan transplantasi jantung babi ke manusia dalam tiga tahun. Jantung babi dan manusia memiliki kesamaan anatomi dan fisiologi.