
4 Fakta Anal Swab yang Digunakan China untuk Deteksi Corona
Pemerintah Jepang telah meminta China untuk berhenti melakukan metode anal swab pada warga Jepang. Berikut beberapa faktanya.
Pemerintah Jepang telah meminta China untuk berhenti melakukan metode anal swab pada warga Jepang. Berikut beberapa faktanya.
Jepang telah meminta China untuk berhenti melakukan tes anal swab COVID-19 melalui dubur pada warga Jepang ketika mereka memasuki negara itu.
Pemerintah Jepang meminta otoritas China untuk menghentikan prosedur tes swab anal COVID-19 pada warganya. Namun, China akan terus mewajibkan prosedur tersebut.
Infeksi COVID-19 diketahui bisa menyerang banyak organ selain paru-paru. Belum lama ini, infeksi COVID-19 juga disebut berdampak negatif pada kualitas sperma.
Kartika Berliana tanggapi soal swab anal. Ia akan kontra kalau ada di Indonesia.
China telah mulai menggunakan anal swab untuk menguji mereka yang dianggap berisiko tinggi tertular COVID-19. Siapa saja?
China mulai memperkenalkan pengujian COVID-19 dengan swab anal. Metode ini lebih akurat daripada usap hidung dan tenggorokan, meskipun sulit bagi penerimanya.
Anal swab test kini tengah jadi perbincangan karena dinilai lebih akurat mendeteksi COVID-19. Penularan COVID-19 lewat kentut bahkan sempat jadi perbincangan.
Metode anal swab untuk mendeteksi COVID-19 tengah jadi perbincangan berbeda dari tes pada umumnya. Bukan swab di nasofaring, tetapi di lubang dubur.