
Meski 'Panic Buying' Orang-orang Tidak Mau Beli Makanan Ini
Belanja gila-gilaan atau 'panic buying' merupakan fenomena yang disebabkan virus corona. Meski begitu ada beberapa makanan yang tidak mau dibeli orang.
Belanja gila-gilaan atau 'panic buying' merupakan fenomena yang disebabkan virus corona. Meski begitu ada beberapa makanan yang tidak mau dibeli orang.
Panic buying yang disebabkan karena kekhawatiran akan virus corona membuat seorang bocah berkebutuhan khusus kesulitan dapatkan makanan.
Selain rumah sakit, supermarket juga banyak dikunjungi saat virus corona. Untuk mengurangi penyebaran virus corona, supermarket memberlakukan jam belanja khusus
Stok gula di toko-toko ritel sudah kosong. Apa yang bisa kita lakukan?
Sejumlah mal di wilayah Jakarta sepi pengunjung. Bagaimana dengan suipermarket?
Supermarket punya ciri khas dalam menuliskan informasi harga di papan promosi. Untuk versi tulisan tangan, netizen ini mengungkap cara menulisnya.
Berbelanja memang jadi kegiatan menyenangkan tapi kadang kala bertemu dengan orang menyebalkan. Ada banyak hal menyebalkan yang sering dilakukan konsumen.
Virus corona mulai melanda wilayah Italia. Warga pun ramai-ramai datangi supermarket untuk berbelanja persediaan bahan pokok selama tinggal di rumah.
Seorang gadis berusia 8 tahun merayakan ulang tahun dengan cara yang unik. Ia menggelar pesta di dalam supermarket. Seru!
Karena lupa bawa kacamata saat belanja ke supermarket, nenek ini membuat kesalahan lucu. Beli teh tapi nenek ini salah ambil kondom karena kemasan yang mirip.