
Waspada! Hoaks MoU Pembebasan Lahan Kilang Pertamina di Tuban
PT Pertamina Rosneft Pengolahan dan Petrokimia (PRPP) mengingatkan masyarakat mewaspadai penipuan yang mencatut nama perusahaan.
PT Pertamina Rosneft Pengolahan dan Petrokimia (PRPP) mengingatkan masyarakat mewaspadai penipuan yang mencatut nama perusahaan.
Pertengahan Februari lalu, masyarakat sempat dihebohkan dengan kabar warga satu desa mendadak memborong mobil. Desa ini puin viral dengan sebutam desa miliarder
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia ikut angkat bicara soal viralnya warga satu desa di Tuban, Jawa Timur, jadi miliarder.
Warga Tuban yang tanahnya tak masuk kawasan proyek kilang minyak Pertamina, rupanya ikut ketiban rezeki. Tanah mereka dibeli warga yang kaya mendadak.
Warga beramai-ramai memborong mobil baru usai menerima uang ganti rugi pembebasan lahan untuk pembangunan kilang minyak Pertamina dan Rosneft.
Desa Sumurgeneng di Tuban tiba-tiba menjadi desa miliarder. Bagaimana desa miliarder tersebut berawal yang membuat warganya memborong mobil hingga 176 unit.
Rata-rata warga disebut mendapatkan uang ganti rugi pembebasan lahan oleh Pertamina Rp 8 miliar.
Proyek kompleks kilang minyak dan petrokimia di Tuban, Jawa Timur semakin menemui titik terang pasca terganjal urusan lahan yang membelit.
Pertamina akan membangun kilang minyak yang terintegrasi dengan pelabuhan di Tuban. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mendukung rencana tersebut.
PT Pertamina Rosneft Pengolahan dan Petrokimia meneken perjanjian dengan Spanish Tecnicas Reunidas SA untuk melaksanakan BED dan FEED Kilang Tuban.