
Ponakan Prabowo Buka-bukaan Belum Pernah Ekspor Benih Lobster
Keponakan Prabowo Subianto, Saraswati Djojohadikusumo menegaskan perusahaannya, PT Bima Sakti Mutiara belum pernah melakukan ekspor benih lobster.
Keponakan Prabowo Subianto, Saraswati Djojohadikusumo menegaskan perusahaannya, PT Bima Sakti Mutiara belum pernah melakukan ekspor benih lobster.
Cawawalkot Tangsel, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo turut buka suara terkait dirinya yang ikut diseret-seret pada kasus ekspor benur.
Hotman Paris menjelaskan duduk perkara perusahaan milik Saraswati Djojohadikusumo, PT Bima Sakti Mutiara, yang dikabarkan terseret kasus Edhy Prabowo.
Hashim Djojohadikusumo mengaku terzalimi soal kasus ekspor benur Menteri KKP, Edhy Prabowo yang menyeret namanya dan anaknya Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.
Hotman Paris menegaskan Rahayu Saraswati belum mendapatkan izin ekspor benur sehingga sampai saat ini tidak pernah melakukan ekspor benur.
"Padahal sampai hari ini PT yang dipimpin ibu Saras ini, sampai hari ini belum punya izin. Ini masih menunggu kelengkapan izin ekspor," tutur Hotman.
Penangkapan Edhy Prabowo saat jabat Menteri Kelautan dan Perikanan oleh KPK berbuntut panjang dengan menyeret nama Hashim Djojohadikusumo dan Rahayu Saraswati.
Hotman Paris Hutapea menyatakan diri sebagai kuasa hukum dari Hashim Djojohadikusumo dan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo. Ini alasan Hotman Paris.
Hotman Paris Hutapea ditunjuk menjadi kuasa hukum Hashim Djojohadikusumo beserta anaknya Saraswati Djojohadikusumo
Calon wawalkot Tangsel Rahayu Saraswati tak terima jika penangkapan Menteri KKP Edhy Prabowo dikaitkan dengan dirinya.