
Pengakuan Tersangka Persekusi Anggota Banser Emosi Gegara Senggolan
"Saya mau mohon maaf kepada masyarakat semua atas tindakan saya. Saya menyesali kekhilafan tersebut, karena dilatari oleh keadaan emosi," kata pelaku.
"Saya mau mohon maaf kepada masyarakat semua atas tindakan saya. Saya menyesali kekhilafan tersebut, karena dilatari oleh keadaan emosi," kata pelaku.
"Permintaan maaf saya, terutama kepada masyarakat, dan terutama NU, para ulama, dengan saudara se-Muslim kita, Banser dan GP Ansor," kata pelaku.
"Pelaku bersembunyi di Padepokan Mojoagung. Di situ pelaku tobat untuk menenangkan diri," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Bastoni.
Polisi mengungkap HA (30) diduga melakukan persekusi dan mencap anggota Banser itu 'kafir' gegara kesal dipepet.
Sebuah video yang memperlihatkan dua anggota Banser dicap kafir gegara tak mau ucap takbir di viral. Peristiwa pengafiran asal-asalan itu berbuntut panjang.
Tahu dong kalau Islandia punya alam yang menawan. Tapi tahu nggak kamu, kalau polisi di sana santuy banget.
Polisi sempat mengamankan 14 orang mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi karena terlibat keributan di kawasan Sarinah. Usai didata, mereka dipulangkan.
Polsek Pondok Aren masih terus menyelidiki kasus pembobolan mesin ATM di Tangsel. Polisi menyebut kelompok ini kerap beraksi menggunakan mobil pelat palsu.
Kericuhan sempat terjadi di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat (Jakpus). Polisi mengamankan sejumlah orang terkait kericuhan itu.
Moeldoko turut mengomentari kasus Novel Baswedan yang belum terungkap. Moeldoko pun menepis anggapan pemerintah mengulur-ngulur dalam pengungkapannya.