
Masih Harus Dirawat, Polisi Donggala yang Tertembak Belum Bisa Dioperasi
"Belum operasi, rencana beberapa hari lagi, kita perawatan preoperasinduly (pre operatif)," kata Kombes Farid.
"Belum operasi, rencana beberapa hari lagi, kita perawatan preoperasinduly (pre operatif)," kata Kombes Farid.
Tembakan dari senjata api (senpi) laras panjang yang membuat Aipda Nabud Salama dan Aiptu Purwanto dirawat intensif di rumah sakit, masih misterius.
Aipda Nabud terluka akibat tembakan senjata api laras panjang.
"Jadi bukan ditembak, tapi tertembak senjata yang dipegang Aiptu Purwanto," kata Kapolres Donggala AKBP Dadan Wahyudin.
Aipda Nabud Salama terluka di leher dan kini sudah membaik. Sementara Aiptu Purwanto terluka di kepala dan masih dirawat intensif.
KSPKT 1 Polsek Sirenja Aipda Nabud Salama yang mengalami luka tembak diterbangkan ke Makassar untuk menjalani perawatan lebih lanjut.
Dua polisi yang mengalami luka tembak di Polsek Sirenja, Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng), masih dirawat di RSUD Undata, Palu.
"Jadi, kejadian tersebut bukan baku tembak karena hanya 1 senjata yang terlibat dan menyebabkan dua orang korban," kata AKBP Dadan Wahyudin.
Dua anggota Polsek Sirenja mengalami luka tembak di bagian kepala. Tanda tanya di balik peristiwa ini belum benar-benar terjawab.
Insiden di Markas Polsek Sirenja ini berlatar belakang cekcok. Seorang polisi menembak rekan polisinya, kemudian menembak dirinya sendiri.