
Mercy PHK 10.000 Pekerja, Audi 9.500 Pekerja
Badai PHK kembali terjadi di dunia otomotif. Daimler, induk Mercedes-Benz, memutuskan untuk melakukan PHK sekitar 10.000 orang di seluruh dunia.
Badai PHK kembali terjadi di dunia otomotif. Daimler, induk Mercedes-Benz, memutuskan untuk melakukan PHK sekitar 10.000 orang di seluruh dunia.
Perusahaan otomotif Audi akan mengurangi tenaga kerjanya (PHK) hingga 9.500 karyawan pada tahun 2025, atau sekitar 10% dari dari tenaga kerjanya.
WeWork, perusahaan terbesar di bidang coworking space asal AS, melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada 2.400 karyawannya di seluruh dunia.
Proses PHK di tubuh WeWork ini sendiri sudah berlangsung sejak beberapa minggu lalu, untuk cabang yang di luar negeri. Di AS sendiri baru dilakukan minggu ini.
Disnakertrans Jatim telah menerima laporan adanya 2.000 pekerja di Jatim yang akan di PHK. Ribuan pekerja itu datang dari perusahaan rokok.
Keputusan ini diambil imbas pemangkasan produksi karena jatuhnya penjualan produk.
Hanya 37% dari mereka yang memiliki tabungan untuk mencukupi kebutuhan hidup lebih dari 6 bulan bila mereka kehilangan sumber pendapatan utamanya.
Isu Chevrolet akan berhenti berjualan mobil baru di tanah air ternyata benar adanya. Lalu bagaimana dengan nasib karyawan yang bekerja di GM Indonesia?
Pemangkasan jumlah pegawai ini sebagian besar berada di divisi kredit sektor pertanian.
Kenaikan cukai dan harga rokok mulai Januari 2020 diprediksi bakal mengancam 7.400 karyawan pabrik rokok terkena PHK.