
Perumnas Incar Target Pendapatan Rp 1,6 T di 2023
Perum Perumnas menargetkan pendapatan tahun ini sebesar Rp 1,6 triliun. Target tersebut tumbuh sebanyak 38% dibanding pendapatan tahun 2022.
Perum Perumnas menargetkan pendapatan tahun ini sebesar Rp 1,6 triliun. Target tersebut tumbuh sebanyak 38% dibanding pendapatan tahun 2022.
BUMN pengembang properti, Perum Pembangunan Perumahan Nasional (Perumnas) mendapat suntikan modal tambahan sebesar Rp 1,568 triliun dari pemerintah.
Perum Perumnas bekerjasama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dalam pendanaan riset dalam mendukung program penyediaan hunian.
Direktur Utama Perumnas Budi Saddewa Soediro memaparkan kondisi keuangan BUMN perumahan itu selama masa pandemi COVID-19. Begini kondisinya?
Perum Perumnas masih menunggu pencairan dana penyertaan modal negara (PMN) Rp 1,56 triliun untuk bangun rumah susun dan rumah tapak.
Saat rapat dengan Komisi VI DPR, Perum Perumnas buka-bukaan PMN Rp 1,56 triliun belum cair juga.
Gojek bekerja sama dengan Perumnas untuk penyediaan rumah subsidi bagi driver Gojek di seluruh Indonesia.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membubarkan Dana Pensiun Perum Perumnas. Pembubaran ini dilakukan atas permohonan pendirinya yakni Direksi Perum Perumnas.
Diperlukan terobosan dalam hal penyediaan hunian yang bisa mengatasi kemacetan salah satunya seperti pengembangan kawasan hunian berbasis TOD
Aset properti miliki Perumnas akan dilepas dalam jumlah besar (bulk) yang berlokasi di Jabodetabek dan kota besar lainnya terdiri dari rusun dan rumah tapak.