
Polling: Setuju Enggak Kalau Tiket Komodo Naik Rp 3,75 Juta?
Taman Nasional Komodo menjadi sorotan internasional karena kenaikan tiket masuknya. Sebelum memutuskan untuk setuju atau menolak, berikut sederet faktanya.
Taman Nasional Komodo menjadi sorotan internasional karena kenaikan tiket masuknya. Sebelum memutuskan untuk setuju atau menolak, berikut sederet faktanya.
Harga tiket masuk Rp 3,75 juta ke Pulau Komodo bikin riuh warganet. Susi Pudjiastuti pun ikut mempertanyakan harga tiket yang mahal tersebut ke Sandiaga Uno.
Peneliti bidang ekonomi Nuri Resti Chayyani menilai Pemprov NTT dan KLH menyepelekan sosialisasi kenaikan tarif masuk Taman Nasional Komodo.
Media asing menyoroti kenaikan tarif Taman Nasional Komodo yang ditolak warga. Mereka memberitakan aksi mogok kerja yang dilakukan pelaku wisata Labuan Bajo.
Sejumlah wisatawan mancanegara mempertanyakan kebijakan kenaikan tarif ke Pulau Komodo dan Pulau Padar hingga mencapai Rp 3,75 juta per orang per tahun.
Menparekraf Sandiaga Uno merespons boikot dan kericuhan akibat tarif baru masuk Taman Nasional Komodo senilai Rp 3,75 juta. Apa katanya?
Tarif masuk Taman Nasional Komodo senilai Rp 3,75 juta dinilai sebagai bentuk monopoli bisnis. Sudah begitu, tidak ada terobosan baru oleh PT Fobamor.
Turis asing di Labuan Bajo mempertanyakan kebijakan kenaikan tarif ke Pulau Komodo dan Pulau Padar. Bisa-bisanya mencapai Rp 3,75 juta per orang per tahun.
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat segera menetapkan Perda Penetapan Tarif Masuk ke Kawasan Wisata Pulau Komodo dan Pulau Padar sebesar Rp 3,75 juta.
Pelaku wisata di Labuan Bajo mogok kerja karena tarif baru masuk TN Komodo. Kadispar NTT, Zeth Sony Libing, minta tidak diikuti perusakan fasilitas wisata.