
Berlomba dengan Hujan, Peninggian Tanggul Penahan Lumpur Dikebut
PPLS mempercepat proses peninggian tanggul penahanan lumpur Sidoarjo yang ambles. Proses dipercepat karena kekhawatiran turunnya hujan.
PPLS mempercepat proses peninggian tanggul penahanan lumpur Sidoarjo yang ambles. Proses dipercepat karena kekhawatiran turunnya hujan.
Perbaikan tanggul penahan lumpur Sidoarjo yang ambles ditargetkan rampung satu bulan. Tanggul juga akan dikuatkan untuk meminimalisir adanya ambles lagi.
Tanggul penahan lumpur Sidoarjo yang ambles mulai ditinggikan. Dua ekskavator terlihat sedang melakukan peninggian tanggul.
Tanggul penahan lumpur Sidoarjo yang ambles masih dibiarkan saja. Hingga saat ini tanggul penahan lumpur yang ambles belum dilakukan peninggian.
Tanggul penahan lumpur Sidoarjo ambles (subsidence). Warga Desa Gempol Sari Tanggulangin yang masih bermukim di sekitar tanggul pun resah dan gelisah.
Tanggul penahan lumpur Sidoarjo di Desa Gempol Sari Kecamatan Tanggulangin Sidoarjo alias ambles. Ini kata Pelaksana Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (PPLS).
Tanggul penahan lumpur di Sidoarjo mengalami penurunan sepanjang 100 meter. Tepatnya di tanggul titik 67 di Desa Gempol Sari Kecamatan Tanggulangin Sidoarjo.
12 Tahun sudah lumpur Lapindo menyembur. Namun hingga kini proses pembayaran ganti rugi warga terdampak masih belum tuntas. Lima warga ini adalah buktinya.
Pelatihan membuat batu bata dari Lumpur Lapindo diharapkan dapat memberdayakan warga yang menjadi korban maupun yang tinggal di sekitarnya.
Tanggul penahan Lumpur Lapindo ditinggikan dan diperlebar untuk mengantisipasi luberan yang bisa terjadi kapan saja.