
Nano Riantiarno yang Tak Pernah Kenal 'Titik'
Nano Riantiarno sukses menorehkan sejarah panjang dalam dunia panggung Indonesia. Dia tak pernah kenal 'titik' dalam berkarya.
Nano Riantiarno sukses menorehkan sejarah panjang dalam dunia panggung Indonesia. Dia tak pernah kenal 'titik' dalam berkarya.
Nano Riantiarno merupakan salah satu sosok langka dalam panggung teater Indonesia. Dia kini meninggal di usia 73 tahun.
Sosok Nano Riantiarno meninggalkan duka mendalam bagi aktor senior Mathias Muchus. Dia mengenang sosoknya yang patut diteladani.
Teater Koma dikenal sebagai kelompok teater tertua yang aktif menggelar pertunjukan lebih dari 45 tahun. Ini perjuangan Nano Riantiarno membesarkannya.
Sebelum meninggal, putra sulung Nano dan Ratna Riantiarno, Rangga Bhuana, menceritakan ayahnya masih khawatir tentang masa depan Teater Koma.
Pendiri Teater Koma Nano Riantiarno meninggal dunia pada Jumat (20/1) di kediamannya. Pemakaman akan dilakukan besok, Sabtu (21/1).
Pendiri sekaligus sutradara Teater Koma, Nano Riantiarno, meninggal dunia di usia 73 tahun. Begini suasana rumah dukanya.
Nano Riantiarno meninggal di usia 73 tahun. Namanya melekat dengan dunia panggung teater Indonesia sejak dekade 1960-an.
Dunia teater Indonesia tengah berduka dengan kepergian pendiri Teater Koma, Nano Riantiarno.
Kabar duka datang dari Pendiri Teater Koma, Norbertus Riantiarno. Setelah lama dikabarkan sakit, ia meninggal dunia.