
Pinjaman Dana Kereta Cepat JKT-BDG Cair Sebelum 15 Desember
"Kalau enggak salah ditargetkannya sebelum tanggal 15 Desember karena penggunaannya sudah mulai dibutuhkan," kata Rini Soemarno.
"Kalau enggak salah ditargetkannya sebelum tanggal 15 Desember karena penggunaannya sudah mulai dibutuhkan," kata Rini Soemarno.
Disindir dengan sebutan 'Kecebong' alias Kereta Cepat Bohongan, rupanya Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung punya rancangan pembangunan yang cukup matang.
Lokasi Pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Walini ternyata berstatus sewa dengan nilai yang belum disepakati.
"Kami mengeluhkan amdal dampak dari pembangunan proyek kereta cepat ini, banyak urukan tanah yang masuk ke sawah warga"
Di wilayah Walini, masih ada empat hektare tanah milik warga yang belum dibebaskan untuk proyek kereta cepat.
Belum lama ini Politikus Partai Demokrat Roy Suryo menyindir proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung dengan istilah 'kecebong' alias 'kereta cepat bohong-bohongan'.
Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung disindir sebagai proyek 'kecebong' yang maksudnya kereta cepat bohong-bohongan. Menhub Budi Karya pun buka suara.
Roy Suryo mengungkap alasan mengkritik tajam proyek kereta cepat Jakarta-Bandung sebagai proyek kecebong.
PDIP, selaku partai pendukung Jokowi, menganggap sindiran 'proyek kecebong' yang diucapkan Roy Suryo sebagai bahan masukan.
Untuk pencairan pinjaman dari China Development Bank (CDB) tahap pertama sebesar US$ 1 miliar dibutuhkan pembebasan lahan minimal 53%.