
Wacana Jokowi-Prabowo di 2024 Dinilai Langkah Mundur Demokrasi
Wacana Jokowi-Prabowo di 2024 dinilai sebagai langkah mundur demokrasi. Simak selengkapnya:
Wacana Jokowi-Prabowo di 2024 dinilai sebagai langkah mundur demokrasi. Simak selengkapnya:
Relawan Jokowi menyatakan tidak mengenal dengan relawan Jokowi-Prabowo Subianto atau JokPro 2024. Simak selengkapnya:
"Gagasan 3 periode adalah bentuk pengkhianatan terhadap reformasi, dan ini ada celah masuknya napas otoritarianisme," kata Jemi Setiawan.
"Ide tiga periode membunuh demokrasi. Ide demokrasi mengkhianati nilai reformasi," kata Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera.
Sejumlah relawan Joko Widodo-Prabowo Subianto membentuk seknas JokPro 2024. Gerindra mengatakan sampai saat ini masa jabatan presiden maksimal 2 periode.
Komunitas yang menghimpun para pendukung Jokowi 3 periode, JokPro, berencana membentuk sekretariat. Padahal Jokowi sudah menolak wacana 3 periode.
Sejumlah relawan membentuk sekretariat Joko Widodo-Prabowo Subianto (Jokpro). Relawan tersebut sepakat mengusung Jokowi-Prabowo untuk Pilpres 2024.
Jokpro 2024 muncul di tengah menghangatnya isu Pilpres 2024. Relawan itu mendorong Presiden Jokowi maju ketiga kalinya berduet bersama Prabowo Subianto.