
Nasib Industri Tekstil di 2021
Industri tekstil diperkirakan akan pulih tahun ini. Hal itu disampaikan Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia (APSyFI).
Industri tekstil diperkirakan akan pulih tahun ini. Hal itu disampaikan Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia (APSyFI).
Salah satu caranya adalah dengan menyelenggarakan pelatihan secara virtual agar para pelaku usaha tersebut mampu kompetitif di pasar.
Pandemi virus Corona membuat banyak sektor usaha yang terkapar lantaran tak dapat beroperasi, termasuk tekstil dan produk tekstil
"Kalau kami yang tadinya berharap dari penjualan tekstil selama lebaran, karena PSBB jadi tidak terjadi. Jadinya stok pakaian menumpuk, termasuk sarung."
BI mencatat industri pengolahan mengalami penurunan kinerja dalam pada kuartal II 2020. Industri tekstil menjadi sektor yang terhantam paling dalam.
Pelaku industri dalam negeri berencana ekspor alat pelindung diri (APD) ke sejumlah negara yang membutuhkan untuk menangani pandemi COVID-19.
"Kalau menurut kami itu segera diberikan revisi untuk bisa melakukan ekspor APD,"
Pelaku industri tekstil sedang dilema. Sebab alat pelindung diri (APD) buatan mereka tak terserap di pasar dalam negeri.
Industri semen, elektronika dan telematika, kendaraan roda empat dan dua, serta industri tekstil adalah yang paling terpukul oleh merebaknya virus Corona.
Industri tekstil dan produk tekstil (TPT) kini berada di titik nadir imbas pandemi COVID-19. Sebab sektor usaha tersebut mayoritas berhenti produksi.