
IDAI: 11,3 Persen Anak Indonesia Terinfeksi Corona
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyoroti proporsi anak Indonesia yang terinfeksi Corona, yakni 11,3 persen. Angka ini disebut mengkhawatirkan. Mengapa?
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyoroti proporsi anak Indonesia yang terinfeksi Corona, yakni 11,3 persen. Angka ini disebut mengkhawatirkan. Mengapa?
Posting-an Jerinx 'SID' soal 'IDI kacung WHO' berbuntut panjang. Jerinx kini dibidik polisi atas laporan dugaan ujaran kebencian dan pencemaran nama baik.
Di masa pandemi Corona, anak harus tinggal di rumah dan menjalankan pembelajaran secara online. Berikut saran IDAI agar anak tidak terlalu banyak pegang ponsel.
IDAI memberi sejumlah catatan jika sekolah dibuka lagi di tengah pandemi, di antaranya terkait dengan epidemiologi, kesiapan tes PCR, hingga sistem kesehatan.
IDAI mengumpulkan data anak yang meninggal akibat COVID-19 di Indonesia. Kematian anak akibat COVID-19 di Indonesia saat ini tertinggi di Asia, bahkan di dunia.
Pembatasan sosial di berbagai wilayah mulai dilonggarkan, sebagian pekerja mulai kembali masuk kantor. Dilematis bagi yang anaknya masih belajar dari rumah.
IDAI pun menyarankan agar sekolah tak dibuka sampai Desember 2020.
Ada anggapan bahwa anak-anak relatif lebih aman dari virus Corona. Kalaupun tertular, gejalanya ringan. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) membantahnya.
IDAI menyoroti segera berakhirnya PSBB terkait virus Corona COVID-19 di beberapa daerah. Sudah amankah bagi anak-anak untuk kembali ke sekolah?
Ajudan Wagubsu Ijeck jadi kasus pertama di RI yang kembali terinfeksi Corona setelah sembuh. IDI memperingatkan pasien sembuh Corona masih bisa tertular lagi.