
Duh! Suplai Gas Murah ke Industri Macet
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menerima laporan PT Perusahaan Gas Negara Tbk kesulitan mendapatkan suplai gas untuk disalurkan ke industri.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menerima laporan PT Perusahaan Gas Negara Tbk kesulitan mendapatkan suplai gas untuk disalurkan ke industri.
Direktur Utama PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) Suko Hartono mengungkap alokasi gas industri dengan harga khusus US$ 6 per MMBTU belum terserap optimal.
Dengan penurunan harga gas menjadi US$ 6 per MMBTU ada potensi penghematan Rp 1,1 triliun yang berujung pada penurunan tarif listrik.
Anak perusahaan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, PT Krakatau Daya Listrik (KDL) meminta harga gas yang dibeli perseroan turun menjadi US$ 6 per MMBTU.
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) melakukan realisasi harga gas bumi US$ 6 per MMBTU pada tujuh sektor industri tertentu untuk mendukung daya saing industri.
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Ramson Siagian mempertanyakan pasokan pupuk subsidi yang sulit didapatkan. Padahal DPR telah berjuang agar harga gas turun.
Pengusaha keramik dan baja di Jawa Timur bisa bernapas lega karena harga gas untuk industri turun.
Kementerian ESDM sejak April 2020 lalu telah menurunkan harga gas industri di tujuh sektor manufaktur berbasis gas.
PT Pupuk Kujang bisa menghemat ratusan miliar rupiah akibat kebijakan penurunan harga gas ini.
Dengan kesepakatan ini, pembeli gas bumi di industri maupun kelistrikan diharapkan makin mendapatkan kepastian pasokan gas sesuai volume yang ada dalam kontrak.