
Saksi Ini Diminta Stafsus Edhy Ambil Duit Rp 750 Juta untuk Bayar Rumah
Seorang wiraswasta bernama Iwan pernah diminta stafsus Edhy Prabowo mengambil uang senilai Rp 750 juta. Uang itu diketahuinya untuk membayar rumah di Cilandak.
Seorang wiraswasta bernama Iwan pernah diminta stafsus Edhy Prabowo mengambil uang senilai Rp 750 juta. Uang itu diketahuinya untuk membayar rumah di Cilandak.
"Waktu itu dikasih Bang Andreau. 'Ini uang apa, kata Bang Andreau udah ambil aja. Awalnya nolak kan, udah ambil aja, ini buat adik-adik," ujar Putri.
Andreau Misanta mengaku mencatut politikus PDIP Aria Bima demi mulusnya izin ekspor benur salah satu perusahaan. Andreau merupakan stafsus dari Edhy Prabowo.
Suharjito mengatakan biaya ekspor yang ditetapkan KKP Rp 1.800 per ekor. Menurut Suharjito, seharusnya biaya ekspor itu hanya Rp 300 per ekor.
Edhy Prabowo hadir langsung di ruang sidang Pengadilan Tipikor Jakarta. Hari ini, untuk pertama kali Edhy Prabowo hadir langsung di sidang kasus ekspor benur.
Hari ini, untuk pertama kali Edhy Prabowo hadir langsung di ruang sidang Pengadilan Tipikor Jakarta terkait kasus ekspor benur.
Jaksa mengungkapkan daftar barang mewah Edhy Prabowo dan istrinya, Iis Rosita Dewi. Jaksa menduga barang tersebut dibeli dari hasil suap ekspor benih lobster.
Peran Sekjen KKP Antam Novambar terungkap dalam dakwaan mantan Menteri KKP Edhy Prabowo. Antam berperan membuat nota dinas ke Kepala Badan Karantina Ikan.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo didakwa menerima suap Rp 25,7 miliar. Suap tersebut berasal dari pengusaha eksportir benih lobster (BBL).
Pengadilan Tipikor menggelar sidang perdana kasus dugaan suap ekspor benih lobster. Edhy Prabowo dan beberapa rekannya mengikuti sidang dakwaan secara virtual.