
Horor RS COVID-19 di China, Tempat Pasien Dirawat Tak Jauh dari Jenazah
Kondisi COVID-19 China semakin mengerikan di tengah kasus yang terus melonjak. Pasien di RS dirawat berdekatan dengan pengumpulan jenazah COVID-19 dibaringkan.
Kondisi COVID-19 China semakin mengerikan di tengah kasus yang terus melonjak. Pasien di RS dirawat berdekatan dengan pengumpulan jenazah COVID-19 dibaringkan.
Kasus COVID-19 yang menggila di China membuat warganya khawatir tertular. Bahkan mereka sampai pakai masker gas sampai APD lengkap agar tidak tertular.
Kasus COVID-19 di China membludak bak tsunami. RS mulai kewalahan dan para tenaga kesehatan juga mulai tertular virus tersebut.
Heboh postingan video di media sosial menunjukkan jenazah pasien COVID-19 menumpuk. Itu ditemukan di sepanjang lorong rumah sakit dan krematorium di China.
Kasus COVID-19 di China kembali melonjak usai kebijakan zero-COVID dicabut. Hal ini membuat stok obat-obatan, termasuk ibuprofen, langka di pasaran.
China kembali diamuk COVID-19 hingga membuat kasus Corona kembali melonjak. Ini membuat rumah duka hingga krematorium kewalahan.
Pencabutan pembatasan COVID-19 di China memicu terjadinya ledakan kasus. Sebuah pemodelan memprediksi kondisi ini bisa menyebabkan 1 juta kasus kematian.
China kembali diamuk COVID-19. Namun bukan hanya produk obat yang diborong warga karena panik, melainkan juga buah persik dalam kemasan kalengan. Kenapa begitu?
Seiring lonjakan COVID-19, warga China marak 'panic buying'. Namun bukan hanya obat-obatan, buah kalengan ikut diborong gegara diyakini bisa jadi pereda gejala.
Rumah sakit di China berada di bawah tekanan sangat besar menyusul perubahan kebijakan COVID-19. Dokter dan perawat yang terinfeksi terpaksa tetap bekerja.