
Bandara Adisutjipto Yogya Buka Posko Darurat Antisipasi Virus Corona
Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta akan membuka posko kedaruratan mengantisipasi penyebaran virus corona.
Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta akan membuka posko kedaruratan mengantisipasi penyebaran virus corona.
Sejumlah bandara di berbagai negara melakukan berbagai upaya guna mencegah penyebaran virus corona atau coronavirus. Termasuk di Indonesia.
Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta melakukan peningkatan pengawasan dan pemeriksaan terhadap penumpang. Hal itu untuk mencegah peyebaran virus corona.
Terdapat sejumlah penerbangan dari Bandara Adisutjipto (JOG) dan Kulon Progo (YIA) ke Halim Perdanakusuma (HLP) yang terganggu imbas banjir di Jakarta.
Bercanda membawa barang berbahaya termasuk bom di bandara telah diatur dalam Pasal 437 UU 1/2009 tentang Penerbangan. Ancaman hukuman penjara maksimal 1 tahun.
"Motifnya hanya bercanda saja, untuk menakut-nakuti pramugari," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto, Agus Pandu Purnama.
Penerbangan pesawat Air Asia QZ-8441 rute Yogyakarta-Denpasar sempat tertunda setelah seorang penumpangnya mengaku membawa bom.
Penumpang pesawat Air Asia dengan nomor penerbangan QZ-8441 rute Yogyakarta-Denpasar diamankan petugas Bandara Adisutjipto setelah mengaku membawa bom.
"Yang terdampak memang sih ada ya pesawat sekitar 6 kalau tidak salah, yang divert ke Surabaya 2, ke Solo 4," ujar GM PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto.
Menko Polhukam Mahfud Md mencuit soal pesawatnya tak bisa terbang karena aspal landasan Bandara Adisutjipto Yogyakarta mengelupas. Ini penjelasan AP I.