
Yakin Vape Lebih Sehat dari Rokok? Cek Faktanya di Sini!
Tidak sedikit yang menganggap vape lebih 'sehat' dari rokok konvesional karena kandungan nikotin yang rendah. Benarkah? Cek faktanya di sini.
Tidak sedikit yang menganggap vape lebih 'sehat' dari rokok konvesional karena kandungan nikotin yang rendah. Benarkah? Cek faktanya di sini.
Seorang remaja hampir meninggal usai memakai vape selama enam bulan. Kondisi paru-parunya juga seperti seseorang yang sudah berusia 80 tahun. Ini kisahnya.
Masih terus 'mewabah', kasus penggunaan vape di AS kini menelan korban baru. Dilaporkan korban masih berusia 15 tahun dan menjadi yang termuda.
Menkes Terawan belum mengambil sikap tegas terhadap keberadaan vape atau rokok elektrik. IAKMI pun menyayangkan sikap tersebut dan menyebut negara harus hadir.
Perusahaan besar Apple menghapus semua aplikasi terkait rokok elektrik atau vape dari App Store. Setidaknya ada sekitar 181 aplikasi.
BPOM mengusulkan larang vape atau rokok elektrik karena ditemukannya berbagai zat kimia berbahaya. Apa efek zat tersebut bagi tubuh? Ini penjelasannya.
Dokter melakukan transplantasi paru pada seorang pria yang paru-parunya rusak akibat vape. Kandungan vitamin E asetat pada vape diduga jadi pelakunya.
Kementerian Kesehatan Korea Selatan menghimbau para warga berhenti mengonsumsi liquid vape. Hal ini menyusul reaksi global tentang risiko kesehatannya.
Munculnya kasus liquid vape mengandung narkoba membuat persepsi negatif vape kembali muncul. Asosiasi vaper menantang buktikan vape berbahaya dengan riset.
Banyaknya kasus terkait penggunaan vape atau rokok elektrik di Amerika Serikat karena penyakit misterius, kini telah diresmikan nama menjadi EVALI. Apa itu?