
Kasus Temuan Bahan Peledak di Gedung Tua Bandung Naik Penyidikan
Polisi telah meningkatkan status penyelidikan ke penyidikan kasus penemuan bahan peledak di gedung tua di Bandung.
Polisi telah meningkatkan status penyelidikan ke penyidikan kasus penemuan bahan peledak di gedung tua di Bandung.
Sebanyak 2 kilogram bahan peledak diamankan tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri saat penangkapan tiga orang terduga teroris di Bima
BNN Sumut bongkar kasus penyelundupan sabu seberat 33 kilogram. Sedangkan, 313 warga Karangasem diduga kena cikungunya.
Temuan bahan peledak TNT hingga senpi dan peluru tajam di gedung tua Bandung bikin geger. Lalu, adakah kaitannya dengan aktivitas teroris?
Satu pucuk senjata api turut ditemukan di gedung tua Bandung. Polisi menyebut senjata api tersebut berjenis laras panjang dengan ribuan peluru tajam aktif.
Polisi masih menelusuri pemilik dari bahan peledak TNT hingga senjata api yang ditemukan di gedung tua Bandung.
Benda berbahaya mulai dari bahan peledak hingga senjata api berpeluru ditemukan dari gedung tua di Bandung. Pemilik dari benda berbahaya itu masih misterius.
Densus 88 tengah mendalami siapa pemilik bahan peledak TNT hingga senjata api di sebuah gedung tua di Jl Asia Afrika, Bandung, Jawa Barat.
Polisi juga menemukan granat di lokasi penemuan TNT, senjata api dan peluru. Barang-barang berbahaya itu sebelumnya tersimpan di sebuah gedung tua di Bandung.
Bahan peledak TNT hingga senjata api lengkap dengan peluru ditemukan di sebuah gedung di Bandung. Temuan itu pertama kali dilaporkan oleh BNPT.