
Bos Apple Dikhawatirkan PHK Karyawan Walau Punya 'Gudang Uang'
Sebagai perusahaan yang punya 'gudang uang', Apple justru berbicara kemungkinan ada PHK kepada karyawannya di tengah pandemi Corona.
Sebagai perusahaan yang punya 'gudang uang', Apple justru berbicara kemungkinan ada PHK kepada karyawannya di tengah pandemi Corona.
Masifnya penyebaran virus Corona membuat Apple memutuskan untuk menutup seluruh Apple Storenya di seluruh dunia kecuali di China. Penutupan pun diperpanjang.
Apple menyampaikan kabar mengejutkan. Seluruh Apple Store di seluruh dunia, kecuali China, akan ditutup sebagai respon dari merebaknya virus corona.
Bisnis Apple di China kembali berjalan. Pasalnya, perusahaan telah membuka kembali 42 Apple Store yang sebelumnya ditutup gegara wabah virus corona (COVID-19).
Apple menutup satu tokonya di Italia karena wabah virus corona. Mereka juga membatasi karyawannya yang ingin bepergian ke negara tersebut.
Huawei baru saja membuka toko di Barcelona. Ini merupakan toko kedua yang dibuka Huawei di Spanyol, dan uniknya lokasinya bersebelahan dengan Apple Store.
Setelah sempat ditutup karena wabah virus corona, Apple mulai membuka kembali tokonya yang ada di Beijing, China.
Apple mengambil langkah preventif dengan menutup semua Apple Store dan kantornya yang ada di China sebagai dampak mewabahnya virus corona.
MAP merambah bisnis penjualan gadget dengan membuka 'toko Apple' bernama Digimap. DetikINET berkesempatan mengunjungi salah satu gerainya, seperti apa?
Sekelompok orang merampok sejumlah Apple Store di Perth, Australia dan mengambil ratusan iPhone senilai AUD 300 ribu.