
'Drama' Bertetangga Mursideh-Widya: Kronologi Penembokan Akses Rumah
Hidup bertetangga perlu dijaga agar tidak timbul 'drama', seperti yang sempat viral dari Pulogadung ini: Widya membangun tembok di depan rumah Mursideh.
Hidup bertetangga perlu dijaga agar tidak timbul 'drama', seperti yang sempat viral dari Pulogadung ini: Widya membangun tembok di depan rumah Mursideh.
Perkara akses rumah Mursideh (58) warga Pulogadung, Jakarta Timur, yang ditembok tetangganya, Widya (46), belum juga kelar. Begini potret tembok penghalang itu.
Perkara akses rumah warga yang ditembok oleh tetangga di Pulogadung, Jakarta Timur (Jaktim), belum tuntas usai diadakan mediasi. Sejumlah fakta terungkap.
Widya akan membongkar tembok itu saat ada warga baru yang menempati rumah Mursideh. Dia menyebut tembok itu terbangun karena hubungan yang kurang baik.
Widya, penembok warga Pulogadung, Jakarta Timur, mempersilakan tembok dibongkar. Namun pembongkaran hanya diberi batasan 50 cm.
Mediasi mencari solusi akses rumah Mursideh yang terhalang tembok tetangga sudah dilakukan. Interaksi antara keluarga Mursideh dan tetangga sudah tidak tegang.
Perkara akses rumah Mursideh yang ditembok tetangganya sendiri, Widya, masih terus berproses menuju solusi. Pembongkaran tembok masih menunggu diskusi lanjutan.
Kata Pak Camat, putra Mursideh menyampaikan permintaan maaf mewakili keluarganya kepada Widya. Ini terjadi dalam mediasi di kantor Kecamatan Pulogadung.
Rapat mediasi perkara akses rumah warga yang ditembok oleh tetangga di Pulogadung, Jaktim, kembali digelar. Mediasi berlangsung di Kantor Kecamatan Pulogadung.
Gara-gara kesal, tetangga Mursideh menembok akses rumah Mursideh. Akibatnya, Mursideh harus menempuh cara seperti ini untuk masuk rumah sendiri.