Potret Kupak-kapik Jalan Perdana Medan yang Dikeluhkan Warga

Kondisi terkini Jalan Perdana di kawasan Kesawan Medan yang kupak-kapik akibat proyek yang belum tuntas. (Goklas Wisely/detikSumut)

Pengendara yang melintasi kawasan ini harus berhati –hati. Sebab, adanya penyempitan jalan yang sempit karena di pinggir jalan karena ada pengorekan drainase. (Goklas Wisely/detikSumut)

Ruas Jalan Perdana Medan menyempit karena belum tuntasnya proyek tersebut. Kawasan ini kerap menimbulkan kemacetan. (Goklas Wisely/detikSumut)

Pantauan detikSumut, Jumat (6/1/2023) sekitar pukul 17.00 WIB, proyek perbaikan drainase di sepanjang Jalan Perdana masih berlangsung. Pengendara yang datang dari arah Jalan Jendral Ahmad Yani dan melintasi Jalan Perdana menjurus ke Jalan Imam Bonjol pasti akan mendapati jalan rusak. (Goklas Wisely/detikSumut)

Udara di sekitar pun tampak berdebu akibat proses penggalian dan pemasangan material. Alhasil, bagi para pengendara disarankan agar tetap mengenakan kaca helm dan masker agar tidak mengganggu perjalanan. (Goklas Wisely/detikSumut)

Sejumlah pengendara sepeda motor terlihat tetap memasang masker ketika melintas di Jalan Perdana Medan. Masker tersebut dipakai agar terhindar dari udara berdebu ketika melintasi kawasan tersebut. (Goklas Wisely/detikSumut).


Suryati selaku pengendara yang mengaku kerap kali melintasi kawasan tersebut mengatakan proyek pembangunan drainase itu sudah dilihatnya berlangsung sejak beberapa bulan lalu. Sejak pengorekan berlangsung dikatakan menghasilkan debu yang cukup tebal.

“Makanya kalau dah di daerah sini pakai masker lah. Berdebu kali karena pengerjaan proyek itu. Terus jalan yang dilalui pengendara juga kecil sekali. Jadi harus sangat hati –hati lah. Kalau tidak bisa – bisa jatuh,” sebutnya. (Goklas/detikSumut)

Kondisi terkini Jalan Perdana di kawasan Kesawan Medan yang kupak-kapik akibat proyek yang belum tuntas. (Goklas Wisely/detikSumut)
Pengendara yang melintasi kawasan ini harus berhati –hati. Sebab, adanya penyempitan jalan yang sempit karena di pinggir jalan karena ada pengorekan drainase. (Goklas Wisely/detikSumut)
Ruas Jalan Perdana Medan menyempit karena belum tuntasnya proyek tersebut. Kawasan ini kerap menimbulkan kemacetan. (Goklas Wisely/detikSumut)
Pantauan detikSumut, Jumat (6/1/2023) sekitar pukul 17.00 WIB, proyek perbaikan drainase di sepanjang Jalan Perdana masih berlangsung. Pengendara yang datang dari arah Jalan Jendral Ahmad Yani dan melintasi Jalan Perdana menjurus ke Jalan Imam Bonjol pasti akan mendapati jalan rusak. (Goklas Wisely/detikSumut)
Udara di sekitar pun tampak berdebu akibat proses penggalian dan pemasangan material. Alhasil, bagi para pengendara disarankan agar tetap mengenakan kaca helm dan masker agar tidak mengganggu perjalanan. (Goklas Wisely/detikSumut)
Sejumlah pengendara sepeda motor terlihat tetap memasang masker ketika melintas di Jalan Perdana Medan. Masker tersebut dipakai agar terhindar dari udara berdebu ketika melintasi kawasan tersebut. (Goklas Wisely/detikSumut).
Suryati selaku pengendara yang mengaku kerap kali melintasi kawasan tersebut mengatakan proyek pembangunan drainase itu sudah dilihatnya berlangsung sejak beberapa bulan lalu. Sejak pengorekan berlangsung dikatakan menghasilkan debu yang cukup tebal. “Makanya kalau dah di daerah sini pakai masker lah. Berdebu kali karena pengerjaan proyek itu. Terus jalan yang dilalui pengendara juga kecil sekali. Jadi harus sangat hati –hati lah. Kalau tidak bisa – bisa jatuh,” sebutnya. (Goklas/detikSumut)