Hujan deras sejak Jumat malam membuat sejumlah titik di Medan dilanda banjir. Sungai-sungai meluap, sementara drainase belum berfungsi normal sehingga air menggenangi pemukiman, jalanan dan fasilitas umum di Medan. (Foto: Kartika Sari/detikSumut)
Salah satu titik yang dilanda banjir adalah kawasan Jalan KL Yos Sudarso, Pulo Brayan. Aktivitas warga di sana, hingga Sabtu (19/11) siang, terganggu. Jalanan macet karena banyak kendaraan yang terjebak banjir dan mogok. (Foto: Kartika Sari/detikSumut)
Pasar Palapa di Pulo Brayan juga tergenang banjir. Pedagang terpaksa tak berjualan. Ada juga yang memilih pindah tempat berjualan ke tempat yang tak digenangi air. (Foto: Kartika Sari/detikSumut)
Salah satu lokasi yang dipilih pedagang untuk berjualan adalah di bawah Fly Over KL Yos Sudarso. Pedagang terpaksa berjualan di sana meski menyalahi aturan. (Foto: Kartika Sari/detikSumut)
Lokasi yang lain yang paling parah adalah Kampung Aur di Kecamatan Medan Maimun. Banjir pada Jumat malam bahkan mencapai ketinggian 2,5 meter. (Foto: Ahmad Arfah/detikSumut)
Daerah ini memang menjadi daerah langganan banjir. Tiap kali hujan deras, daerah di pinggir Sungai Deli itu selalu dilanda banjir. (Foto: Ahmad Arfah/detikSumut)
BPBD mencatat, ada 28 daerah di Medan yang rawan banjir. Masyarakat diminta untuk lebih waspada. (Foto: Ahmad Arfah/detikSumut)
