11 Fakta Gempar Wanita Simpan 7 Janinnya 10 Tahun-Menanti Dinikahi Kekasih

11 Fakta Gempar Wanita Simpan 7 Janinnya 10 Tahun-Menanti Dinikahi Kekasih

Tim detikSulsel - detikSulsel
Sabtu, 11 Jun 2022 06:31 WIB
Wanita NM yang menyimpan 7 janin bayi saat digelandang ke Polrestabes Makassar.
Foto: Wanita NM yang menyimpan 7 janin bayi saat digelandang ke Polrestabes Makassar. (Muh Ishak Agus/detikSulsel)
Makassar -

Wanita inisial NM di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) terungkap menyimpan tujuh janin bayi sejak 2012. Ketujuh janin itu rupanya hasil aborsi NM bersama kekasih yang menghamilinya, yakni pria inisial SM.

Dirangkum detikSulsel, Sabtu (11/6/2022), berikut 11 fakta kasus geger wanita menyimpan 7 janin bayi aborsi selama 10 tahun terakhir:

1. Membusuk di Kotak Makan dalam Kos-kosan

Tujuh janin bayi ini ditemukan di kamar kos yang disewa wanita NM di Biringkanaya, Makassar, Minggu (5/6). Wanita pemilik kos-kosan inisial NA awalnya mencium bau tak sedap dari kamar kos milik NM.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Baunya (bau tak sedap) tercium, apa pemilik kos itu eh apa bau yang kurang pas itu loh," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Reonald Truly Sohomuntal Simanjuntak saat berbincang dengan detikSulsel, Selasa (7/6).

NA yang penasaran lantas melakukan pengecekan. Dia membuka kamar kos milik NM dengan kunci cadangan.

ADVERTISEMENT

"Akhirnya pemilik tempat itu (indekos) masuk, karena sudah mulai bau, akhirnya ditemukan lah tumpukan kardus itu, tempat-tempat yang ditempati naro (menyimpan) itu tupperware (kotak makan) di situlah ditemukan," ungkap Reonald.

Wanita NA lalu melaporkan temuan janin itu ke Polsek Biringkanaya. Namun kasus ini diambil alih penanganannya oleh Satreskrim Polrestabes Makassar.

2. Tujuh Janin Bayi Hasil Aborsi

Pada tahap awal penyelidikannya, polisi memastikan ketujuh janin bayi itu hasil aborsi. Hanya saja saat itu polisi belum mengungkap apakah ketujuh janin bayi itu hasil aborsi NM atau tidak.

"Sementara ke situ kesimpulannya (kasus aborsi), sementara ke situ," ujar Reonald.

Reonald juga mengatakan aborsi dilakukan di tempat lain kemudian dibawa ke kos itu oleh NM. Hal itu sejalan dengan kesaksian warga yang mengaku tak pernah melihat aktivitas mencurigakan dari NM di kamar kosnya di wilayah Biringkanaya.

"Warga setempat di situ tidak tahu kalau ada itu (praktek aborsi) di situ karena tidak pernah ada aktivitas. Jadi kemungkinan bukan di situ juga praktiknya tapi dibawa ke situ (janinnya)," kata Reonald.

Polisi memajang foto sejoli tersangka aborsi 7 janin bayi di Makassar (detikSulsel/Muh Ishak Agus).Foto: Polisi memajang foto sejoli tersangka aborsi 7 janin bayi di Makassar (detikSulsel/Muh Ishak Agus).

3. Sejoli Pelaku Aborsi Ditangkap

Tiga hari setelah temuan janin bayi, polisi bergerak menangkap NM di Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Rabu (8/6). Wanita itu kemudian langsung dibawa ke Makassar.

"Satu orang sementara diamankan. Perempuan. Sudah diamankan di Konawe dan sementara dibawa ke Makassar," kata Kasubnit II Jatanras Polrestabes Makassar Ipda Nasrullah kepada detikSulsel, Rabu (8/6).

Pada hari yang sama, polisi juga meringkus kekasih NM berinisial SM. Pria itu diringkus di Tanah Bumbu, kalimantan Selatan (Kalsel).

"Pada hari ini kita sudah tangkap orang yang melakukan aborsi itu dan enggak lama kemudian kita tangkap orang yang berbeda (pasangan wanita) di Kalimantan," kata Kapolretabes Makassar Kombes Budi Haryanto, Rabu (8/6).

4. Sejoli Jadi Tersangka Kasus Aborsi

Polisi langsung menetapkan NM dan SM sebagai tersangka kasus aborsi. Meski sejoli itu masih perjalanan ke Makassar, polisi mengaku sudah cukup bukti untuk meningkatkan status keduanya menjadi tersangka.

"Rangkaian penyelidikan masih berlangsung namun kita sudah berani menetapkan 2 orang ini sebagai tersangka," ujar Kombes Budi Haryanto kepada wartawan, Rabu (8/6).

Budi mengatakan motif tersangka melakukan aborsi adalah karena malu, bayi keduanya merupakan hasil hubungan gelap.

"Keterangan sementara, motifnya karena malu. Tersangka melakukan hubungan gelap dan mengandung, hamil,' katanya

5. Tujuh Janin Bayi Diaborsi Sejak 2012, Pakai Ramuan

Kembes Budi mengatakan aborsi yang dilakukan kedua tersangka sudah berlangsung selama 10 tahun terakhir. Aborsi yang pertama terjadi pada 2012.

"Sementara ini, peristiwa ini dilakukan sejak 2012 sampai sekarang," tutur Kombes Budi.

Sejoli tersebut selalu berhasil melakukan aborsi karena tersangka wanita meminum ramuan tertentu. Ramuan itu sejenis jamu.

"Sementara ini pengakuan tersangka, itu minum ramuan dan lakukan tindakan yang bisa gugurkan kandungan," tutur Budi.

Namun Budi memastikan aborsi itu tak dilakukan di satu lokasi saja karena tersangka NM selalu pindah-pindah tempat tinggal di Makassar. Hanya saja Budi tak merinci lebih lanjut soal lokasi aborsi tersebut.

"Tempatnya pindah-pindah," jelasnya.

6. Janin Bayi Tersisa Tengkorak dan Debu

Polisi mengatakan tujuh janin aborsi yang terus disimpan sejak 10 tahun lalu itu tidak lagi utuh. Pasalnya empat di antaranya tersisa tengkorak, sementara tiga janin lainnya tinggal debu.

"Tersisa kerangka tengkoraknya ada empat. Yang lain tinggal (seperti) tanah atau debu," ujar AKBP Reonald.

Janin-janin aborsi yang tak lagi utuh itu tetap bisa diidentifikasi berjumlah tujuh. Reonald mengatakan ketujuh janin itu diidentifikasi tim forensik.

"Dari forensik memang tujuh bayi dan dari tujuh kotak itu," ujar Reonald.

7. Wanita Sengaja Simpan 7 Janin Karena Menunggu Dinikahi

Wanita NM menjelaskan duduk perkara mengapa janin-janin itu tak ia buang meski sudah 10 tahun berlalu. NM berdalih menunggu dilamar dulu oleh SM karena mereka memiliki kesepakatan akan menguburkan janin di Toraja usai menikah.

"(Janin disimpan dulu karena) akan dikubur di kampungnya di Toraja," ujar Reonald, Kamis (9/6/).

Hanya saja sejoli itu tak kunjung menikah karena pria SM tidak pernah melamar NM. Akibatnya wanita itu tetap menyimpan janinnya karena dia teguh hanya akan menguburkan janinnya jika sudah dinikahi SM.

"Itulah sebab kenapa janin selalu dimasukkan boks plastik dan dibungkus kardus dan dilakban," kata Reonald

8. Hubungan Sejoli Tak Direstui Ortu

Pria SM juga menjelaskan duduk perkara mengapa ia tidak melamar NM sang kekasih. Hubungan sejoli itu rupanya tak mendapat restu dari orang tua SM.

"Dari pihak laki-laki orang tuanya tak menyetujui," ungkap Reonald kepada wartawan, Jumat (10/6).

Selain itu, pernikahan sejoli ini juga terhalang kesiapan SM. Tersangka pria itu berdalih belum siap membina hubungan rumah tangga.

"Karena belum siap berumah tangga," tutur Reonald.

9. Tujuh Janin Dikubur 1 Liang Lahat

Ketujuh janin bayi milik sejoli NM dan SM akhirnya diurus oleh warga. Ketujuh janin malang itu dikuburkan ke dalam satu liang lahat.

"Dimakamkan dalam satu liang lahat," kata Lurah Daya Nur Alam kepada detikSulsel, Kamis (9/6).

7 janin bayi  milik  membusuk di kamar kos-kosan Makassar dikuburkan warga dalam 1 liang lahat (Dok. Istimewa).Foto: 7 janin bayi milik membusuk di kamar kos-kosan Makassar dikuburkan warga dalam 1 liang lahat (Dok. Istimewa).

Nur mengatakan tujuh janin dikuburkan di Pekuburan Islam Romang Mandai Sudiang, sekitar pukul 20.30 Wita, Rabu (8/6) malam. Sebelum dikuburkan, janin-janin itu lebih dulu disalati.

"Kemudian jam setengah sembilan, kita udah lakukan pemakaman disaksikan oleh Babinsa, Ketua RT, tokoh masyarakat," sebut dia.

10. Wanita NM Putus Asa Ditinggal Pacar

Selama 10 tahun menunggu dinikahi, NM tak kunjung dilamar oleh SM. Wanita tersebut bahkan dicampakkan oleh SM dengan cara diblokir di media sosial.

"Pengakuannya masih pacaran cuma kan hilang kontak namun terakhir bulan April 2021, laki-laki ini sempat blokir WA wanita," ungkap Reonald.

Kondisi ini membuat NM akhirnya putus asa. Dia kemudian membiarkan janin yang selama ini disimpan menjadi tak terurus di kamar kosnya di Biringkanaya.

"Di situlah wanita ini berubah pikiran, putus asa, pindah dari Makassar ke Konawe untuk melakukan pekerjaan dan kehidupan yang lebih baik," ujar Reonald.

11. Sejoli Saling Bantah Soal Jumlah Janin

Sejoli NM dan SM dipertemukan saat tiba di Polrestabes Makassar. Polisi mengakui sejoli itu saling bantah soal jumlah janin yang digugurkan.

"Ada perbedaan pendapat antara tersangka laki-laki dan perempuan soal jumlah janin yang mereka hasilkan dari hubungan mereka," kata Reonald kepada wartawan, Jumat (10/6).

"Menurut perempuan ada tujuh (janin). Tapi menurut laki-laki ada empat (janin)," sambung AKBP Reonald.

Tampang SM, pria yang menghamili kekasihnya hingga aborsi janin 7 kali sejak 10 tahun terakhir (Dok. Istimewa).Foto: Tampang SM, pria yang menghamili kekasihnya hingga abosri janin 7 kali sejak 10 tahun terakhir (Dok. Istimewa).

Kini sejoli itu akan dites DNA kembali untuk membuktikan pengakuan siapa yang benar. Namun jadwal tes DNA belum disampaikan.

"Kemungkinan kita akan lakukan tes DNA untuk memastikan janin siapa saja di situ. Kita belum tahu nanti kita tanyakan sama kedokteran bagaimana, dari ahlinya dan akan kita sampaikan berikutnya," katanya.

Halaman 5 dari 4
(hmw/nvl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads