detiksearch

detikNews

Lahan Markaz Syariah dari Perjanjian Oper Garap Disebut Tak Sah, Ini Kata Tim HRS

BPN menyebut pembelian lahan Markaz Syariah melalui perjanjian oper garap tidak sah. Tim Kuasa Hukum HRS enggan berkomentar, dia ingin bermusyawarah.

Senin, 28 Des 2020 15:29 WIB

detikNews

RS Rujukan Nyaris Overload Pasien COVID-19, Pemkab Kediri Rencana Sewa RS Lain

Tingginya angka pasien COVID-19 di Kediri membuat RS rujukan nyaris overload. Pemkab berencana menyewa RS swasta yang khusus digunakan merawat pasien COVID-19.

Senin, 28 Des 2020 13:25 WIB

detikNews

Jabar Hari Ini: Siswi SMA Dibunuh Pacar-Perampok Tewas Diberondong Peluru

Sejumlah pemberitaan menyita perhatian pembaca di Jabar, Rabu (6/8/2020). Mulai dari siswi di Bandung dibunuh pacar hingga perampok tewas diberondong peluru.

Kamis, 06 Agu 2020 19:47 WIB

detikNews

Pejabat BPBD Koltim Diperiksa KPK Terkait Kasus Suap Proyek Jembatan

KPK menjadwalkan pemanggilan terhadap Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kolaka Timur (Koltim) Ruslan sebagai saksi.

Rabu, 13 Okt 2021 11:54 WIB

detikNews

Perbatasan Jateng Disekat, Ganjar: Tapi Jangan Seperti Hadapi Musuh

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menilai seharusnya penyekatan jalan masuk dan jalan tikus ke Jateng tidak seperti menghadapi musuh. Apa maksudnya?

Jumat, 16 Apr 2021 15:35 WIB

detikNews

Cerita Kepala Dusun di Tulungagung yang Diduga Terpapar Antraks

Kasus antraks di Tulungagung masih menjadi perhatian. Kepala Dusun Toro di Desa Sidomulyo, Agung Aris Saputra jadi salah satu yang diduga tertular antraks.

Selasa, 08 Jun 2021 19:47 WIB

detikNews

Penanganan COVID-19 di Bangkalan Libatkan Relawan dan Berfokus di Hulu

Penanganan kenaikan kasus COVID-19 di Bangkalan akan melibatkan relawan dan masyarakat setempat. penanganan COVID-19 di Bangkalan juga akan difokuskan di hulu.

Kamis, 24 Jun 2021 13:41 WIB

detikNews

MAKI 'Serang' MA soal Alasan Sunat Vonis Eks Bupati Talaud: Mengada-ada!

MA menyunat vonis eks Bupati Kepulauan Talaud dari 4,5 tahun penjara jadi 2 tahun karena barang bukti suap belum diterima. MAKI menilai alasan itu mengada-ada.

Kamis, 10 Jun 2021 06:51 WIB