PM Israel Benjamin Netanyahu memperingatkan Hizbullah bahwa kelompok itu akan melakukan 'kesalahan besar dalam hidup' jika memulai perang dengan Israel.
Kelompok Hizbullah menyatakan siap bergabung Hamas dalam perang melawan Israel ketika waktunya tepat. Arab Saudi menunda pembicaraan normalisasi dengan Israel.
Sejak Sabtu akhir pekan lalu, saling serang antara dua kubu yakni Hamas dan Israel terus berkelanjutan serta membuat pro dan kontra antar seleb Hollywood.
Kelompok Hizbullah di Lebanon menyerukan 'hari kemarahan' untuk mengutuk serangan Israel terhadap rumah sakit di Jalur Gaza yang menewaskan ratusan orang.
Kelompok Hizbullah, yang didukung Iran, menyatakan 'sepenuhnya siap' bergabung Hamas, sekutu Palestina mereka, dalam perang melawan Israel jika waktunya tepat.